"Kalau kita mati, berarti wozx tidak akan mengambil hidup kita. Karena kita mati bukan karena wozx mengambil hidup kita" pikir Hermione.
"Tolonglah Lodka akhiri ini semua!!" Teriak prof.Snape
Pertarungan ini benar benar tak berguna, mereka semua akan mati.
"Bagaimana kalau kami semua mati!!" Teriak Hermione. Seketika Wozx langsung menghampiri Hernione, yang membuatnya bergidik ngeri.
"Kalian tidak boleh bunuh diri sayang... nanti sia sia kita membuang energi.."ucap wozx itu halus lalu memudar seperti kabut dan meniup rambut hermione secara perlahan.
"Ini semua benar benar salahku. Mione!! Aku benar benar minta maaf" ucap Draco penuh sesal.
Semua bertarung sekuat tenaga, sampai Ginny sekarat. Ginny terbatuk batuk mengeluarkan darah.
Harry menghampiri Ginny
"Lihat! Sudah ada satu yang hampir mati Cepatlah mati. Aku sudah benar benar ingin menyantap manusia manusia ini" ucap si Wozx mengejek.
Saat Harry berusaha mengobati Ginny tiba tiba...
"AAAAA" Hermione berteriak, salah satu wozx menariknya.
Hermione tertunduk lemah, ia hanya bisa menangis tersedu sedu. Seluruh pasukan Hogwarts langsung menengok ke asal suara. Draco terkejut.
"Lepaskan Hermione!!!!" Teriak Draco menggertakan gigi giginya.
"Oh aku benar benar ingin mencicipi si gadis sok pemberani ini Brane!!" Ucap wozx yang menarik Hermione pada wozx yang ada dibelakang.
"Akan kukurung kalian kedalam jurang yang dulu kalian tempati!!!" Ancam prof.Snape
"Voldemort sudah mati! sudah mati! sudah mati! HA HA HA HA!!" Ujar Wozx tertawa.
"Kau gila!" Teriak Draco
Semua hanya bisa berharap Draco bisa melindungi Hermione, karena mereka sibuk mempertahankan diri agar tidak terbunuh.
Prof.Snape dan Prof.McGonagall dengan tenang berusaha melukai sang pemimpin Wozx.
Dilain sisi
Hermione tertunduk lemas bahkan tak mampu mengangkat tongkatnya sedangkan Draco berusaha menangkis serangan dari 3 wozx sekaligus, namun apalah daya tangan kirinya terkena kemudian tangan kanannya dan pada serangan terakhir terkena dadanya. Draco jatuh tersungkur dan saat bersamaan Hermione kehilangan kesadarannya akibat serangan salah satu Wozx.
"HERMIONE! DRACO!" Teriak Harry yang baru saja melihat pemandangan buruk.
Awan hitam seketika berkumpul hujan deras turun tak henti bersamaan dengan tangis para pejuang hari ini.
"SEMUA TELAH SELESAI, JANGAN MENGGANGU KAMI LAGI ATAU KEJADIAN SEPERTI INI AKAN TERULANG LAGI!" Ucap Wozx dengan suara beratnya.
-----------------------------
Kondisi Hogwarts tidak lebih baik dari sebelumnya, duka masih menyelimuti semua asrama dan tak ada yang berani keluar kamar.
Di ruang perawatan, lelaki yang memiliki luka berbentuk petir di dahinya memandang wanita berambut merah yang tengah berbaring.
"Bangunlah, jika kau bangun aku akan langsung mengunjungi kedua orang tuamu untuk menikahimu!" Seru Harry
"Benarkah?" Ucap Ginny yang tiba tiba membuka matanya.
"Kau membuatku kaget, Ginny!" Harry mengusap dadanya kasar.
"Hmm, Harry. Kita selamat? Berarti tidak ada yang mati bukan? Prof.Snape dan Prof.McGonagall berhasil mengalahkan Wozx kan?" Tanya Ginny beruntun.
KAMU SEDANG MEMBACA
WOZX : Dramione (END)
FanfictionBagaimana jika orang yang kau sayang di ambang kematian? Dan orang-orang di sekitarmu menyetujui bahkan ingin mempercepat kematiannya? Draco Malfoy berada di titik terlemahnya saat ini, ia sudah tidak perduli akan gengsinya dan sisi lainnya pun munc...
