Lakukan Saja

125 12 0
                                    

Jangan menunda. Jangan habiskan separuh hidupmu untuk menunggu waktu yang tepat. Seringnya, saat kau sadar, waktu yang tepat itu sudah lewat. Kalau sudah begitu, kau cuma bisa menyesal.

(Windry Ramadhina)

Mereka bilang, kesempatan ada bagi mereka yang mampu membacanya. Yang mampu melihatnya, dan mampu bergerak menuju kesempatan itu. Tapi, kenyataannya, kesempatan–apapun itu, akan selalu ada bagi mereka yang bergerak dan melakukan sesuatu.

Jangan menunggu kesempatan itu nampak baru bergerak. Tapi, bergeraklah dan lakukan sesuatu hingga kesempatan itu akhirnya nampak. Terkadang, kita terlalu sibuk mempersiapkan rencana dan banyak hal untuk bergerak. Tapi, lupa untuk benar-benar bergerak. Kita merasa kita sudah bergerak dan melakukan sesuatu, nyatanya saat itu hanya pikiran kita saja yang terus bergerak. Tidak dengan diri kita sepenuhnya.

Kita sudah belajar untuk mengenal diri kita dengan baik di bab-bab sebelumnya. Kita juga sudah membuat rancangan hebat untuk kehidupan kita ke depannya. Bagaimana dengan rancangan rencanamu? Daftar apa saja yang sudah kamu tambahkan di sana?

Mungkin, rencana untuk menjalankan jadwal olahraga rutin, mulai belajar memasak dan makan makanan sehat, atau sedang menyiapkan rancangan rencana untuk mendapatkan beasiswa di luar negeri? Apapun rencana itu, aku berharap semuanya memberikan nilai yang baik dan menjadikan diri semakin berkembang.

Rancangan rencana hanya akan menjadi wacana jika kita hanya berdiam diri sambil berharap dan menatapnya. Nyatalah dalam meraih impian, jangan hanya diam dan bermalas-malasan. Jika ada sesuatu yang ingin kita raih, kita sangat-sangat ingin meraihnya.

Tentu di saat yang bersamaan kita harus mau menerima risiko dan konsekuensi yang akan kita hadapi. Aku yakin, jika kita memang bersungguh-sungguh untuk mencapainya. Risiko dan konsekuensi apapun pasti akan kita terima dan jalani dengan penuh tanggung jawab.

Ketika kita sudah hidup dan berada di dunia ini, sebenarnya kita pun sudah menerima banyak masalah yang akan datang tanpa kita sadari. Jangan merengek manja dan berkeluh kesah, karena itulah konsekuensi kehidupan, yaitu, masalah. Masalah, bukanlah momok yang menyeramkan, menyusahkan.

Kalau saja kita bergerak dan mengubah sudut pandang kita, masalah adalah sesuatu yang membantu kita menjadi lebih baik dan berkembang. Entah itu masalah dengan diri kita sendiri, masalah dengan kedua orangtua, sahabat, guru, atau masalah lainnya—yang begitu banyak.

Dengan adanya masalah kita belajar banyak hal yang terkadang malah tidak diajari di sekolah, di tempat kuliah atau kursus. Masalah adalah sesuatu yang membuat kita terus tumbuh dan berkembang menjadi sosok yang dewasa namun tetap menyenangkan.

Kamu bisa gunakan sudut pandang humor atau ya apapun itu, ubahlah sudut pandang yang biasa kamu gunakan menjadi sudut pandang terbaru. Yakinlah, hanya dengan mengubah sudut pandang, kita akan bertualang dan menemukan banyak hal baru yang menarik dan menakjubkan. Salah satu kunci menjadi orang yang kreatif dan bijaksana adalah memiliki sudut pandang yang beragam soal kehidupan, dalam hal apapun itu.

Dengan banyaknya sudut pandang yang kita miliki, sangat mungkin bagi kita untuk tetap tersenyum dan tertawa dikala sulit dan sempit. Kita menjelma menjadi manusia yang tahan banting dan penuh dengan ketenangan lagi pertimbangan. Tidak tergesa-gesa, apalagi mudah terbawa opini dan asumsi orang lain.

Kita memiliki sistem filtrasi sendiri untuk memilah banyak hal yang datang dalam kehidupan dengan penuh kebijaksanaan, sehingga kita tak akan mudah tersulut emosi apalagi ceroboh. Ya, kita akan jauh lebih tenang dan bahagia.

Dengan ketenangan dan rasa bahagia yang selalu mengelilingi kita. Mudah bagi kita untuk memutuskan terus bergerak dan melakukan sesuatu. Kita tak akan terhentikan. Kita akan mencetak banyak rekor baru dalam hidup. Yang kian hari kian meningkat dan berkembang.

Kita boleh berbangga dan bersyukur atas itu. Sebelumnya mungkin ketika kita tahu, mengerti dan memahami sesuatu kita terkesan diam di tempat dengan begitu banyak pertimbangan yang alot. Namun, saat ini kita akan terus bergerak dan lakukan. Bergerak dan lakukan.

Kepercayaan diri kita akan tumbuh, karena manfaat dari mengenal diri dengan baik akhirnya bisa kita rasakan juga. Kita sudah mampu mengontrol seluruh diri kita dengan baik. Antara pikiran dan perasaan. Seluruh anggota tubuh kita mendapatkan komando yang sama. Mengarah pada arah tujuan yang jelas dan pasti. Kita juga sudah tidak peduli lagi dengan pandangan orang lain. Pikiran dan perasaan mereka soal diri kita maupun kehidupan kita. Benar-benar menyenangkan!

Ketika ada satu dan dua orang—atau bahkan lebih dari itu, yang sibuk mengomentari prinsip hidupmu, jalan hidupmu, atau cara-caramu dalam melakukan sesuatu yang berbeda dengan kebanyakan orang. Kamu seharusnya tidak perlu pedulikan itu, kemarahan mereka, rasa iri, hinaan, cacian bahkan makian bukanlah hal yang perlu kamu pikirkan apalagi sampai dibawa ke dalam hati.

Semua reaksi itu adalah tanggung jawab mereka sendiri. Mereka memilih respon negatif macam itu, sedangkan kamu tidak. Kamu lebih memilih untuk tenang, dan mengontrol banyak hal agar tak melewati batas—entah itu pikiranmu, perasaanmu, emosimu, kamu pastikan semuanya agar tetap stabil.

Mereka merasa kesal, marah, bersedih dan kecewa karena nyatanya mereka salah tafsir akan dirimu dan kehidupanmu. Mereka tidak akan benar-benar tahu apalagi mengerti tujuan dan sasaran apa saja yang sedang kamu perjuangkan saat ini. Jadi, biarkan saja. Itu bukan salahmu. Bukan urusanmu dan bukan tanggung jawabmu.

Kamu sudah melakukan banyak hal-hal positif dalam hidup, kenapa mereka memilih respon negatif macam itu? Kecuali jika kamu melakukan hal tak terpuji yang melanggar nilai, norma dan agama. Sudah pasti kamu akan mendapatkan apa yang kamu pantulkan—kritikan pedas, kecaman, bahkan pemboikotan mungkin.

Selagi yang kamu lakukan adalah hal-hal baik lagi terpuji. Tidak melanggar nilai-nilai yang ada dan nilai agama—nilai dasar tertinggi yang harus kita jaga dalam seluruh aspek kehidupan. Kenapa tidak? Bergerak! Lakukan saja! Lagi dan lagi, terus bergerak dan lakukan banyak hal yang bermanfaat lagi menginspirasi banyak orang.

Jangan pernah menunggu apalagi menunda, karena kamu hanya akan menua dan menyesal. Jangan rendah diri dan berkecil hati apabila kamu temui keterbatasan. Tidak, kita sebenarnya tetap bisa berkembang dan melesat jauh jika kita mulai berhenti merengek dan menjadikan alasan batasan itu untuk mencapai segala rencana kita.

Tidak ada batasan, apapun itu—yang ada dalam dirimu. Hal-hal yang membuatmu merasa sulit dan susah bukanlah batasan untuk berkembang. Itu adalah hambatan-hambatan yang perlu kamu singkirkan jauh-jauh. Kamu akan terkaget-kaget jika kamu terus fokus pada setiap rencanamu dengan terus bergerak dan melakukan banyak hal. Dan, ya, kamu mungkin akan mengatakan hal ini nanti—kelak, secepatnya, "Aku melakukannya? Aku sudah sejauh ini."

Tidak ada kata nanti atau besok untuk menjalankan setiap rencana hebatmu. Tidak ada kata nanti atau besok untuk berkembang dan tumbuh menjadi lebih baik. Jangan tunda-tunda hal baik yang akan kamu lakukan, saat ini, sekaranglah waktunya. Lakukan saja!

Ini Semua Tentangmu | TELAH TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang