Selamat membaca kisah om eewaaa sama hara 😄❤❤❤
Bibir hara mengerucut melihat cita cicit curut yang kini memperlihatkan senyum sok manisnya pada Dewa.
"Dari kapan?" Tanya dewa dengan suara lembut .
Cihh sama sicurut aja ngalus coba sama gue ngegas ewa . Batin Hara
Cita terkikik geli " baru aja . Nih aku tadi masak sama mamah . Kamu lapar kan ?"
Dewa menganggukan kepalnya dengan tersenyum "laper banget " jawab dewa yang lantas menarik kursi makan .
"Mau ikut makan dek ?" Tanya Cita dengan tersenyum penuh makna
"Ogah!!" Balas Hara kesal
Mamah Oci yang melihat wajah cemberut Hara pun lantas mendekati Hara .
"Hara ikut makan ya ? Laper kan . Kalau Hara nggak mau makan Hara nemenin tante aja "Hara menatap mamah yang kini menatapnya dengan tatapan permohonan.
"Ya udah Hara mau te ""Nah gitu dong " ucap mamah yabg lantas mengajak Hara agar duduk dikursi makan sebelah mamah .
"Mau ayam mas ?" Tanya Cita
"Boleh sama sambel juga ya "
"Dihabisin ya mas aku capek-capek masak buat kamu harus habis !" Hardik cita dengan menyipitkan matanya .
Dih gue aja yang nunggu 13 tahun aja nggak capek . Situ baru masak sejam ngeluh! Batin Hara
Dewa terbahak diusapnya rambut Cita dengan lembut "iya sayang "
Sayang peyang kayang! Elus terus elus emang kan anjing dielus-elus pantesnya.
Dewa dan cita terus bercerita bahkan keduanya tampak asyik tanpa memperdulikan keadaanya .
Hana mengoyang-goyangkan gelas es teh ditangannya . Rasanya Hara benar -benar ingin menguyur cita.
"Gimana kuliahnya Hara ?"tanya mamah oci
"Seru te... banyak cowok gantengya . Tinggi-tinggi putih-putih kayak nam joo hyuk oppa " cerca Hara yang seolah lupa dengan kekesalannya .
"Oh ya terus?" Pancing mamah karena melihat raut wajah kesal hara yang hilang .
"Iya te .. masa baru hari pertama kuliah banyak yang minta nomor hara "
"Oh ya buat apa katanya ?" Tanya mamah dengan tersenyum
"Katanya mau buat data sama buat grub kelas . Tapi masa yang dimintaain cuma nomer hara temen hara enggak?" Jawab Hara dengan polosnya .
Mamah terkikik geli " berarti tandanya banyak yang suka sama Hara "
"Tapi Hara nggak suka te . Kan Hara sukanya sama om ewa.." ucap Hara dengan suara centil
"Uhukk.." Dewa yang baru mengunyah ayam lantas tersedak mendengar pernyataan bocah udik dengan centil .
Bukannya merasa bersalah Hara justru mengedipkan matanya dan tersenyum genit pada Dewa yang membuat Dewa ingin sekali mengetok kepala Hara.
"Mas nggak apa-apa ?" Tanya cita dengan menepuk punggung Dewa .
"Nggak apa-apa ta " balas dewa dengan mengusap dadanya.
Senyum diwajah Hara perlahan meredup berubah menjadi rasa kesal
Duh punggung calon gue lo sentuh-sentuh gue aja belum pernah!!
"Dewa kamu nggak apa-apa" tanya mamah khawatir
KAMU SEDANG MEMBACA
OM - OM GEMES
HumorCinta itu kayak Celana dalam menurut hara. Bukan seberapa cepat ganti , tapi seberapa lama kita mampu membuat celana dalam tersebut bertahan . Namanya Dewa om-om yang membuat hara ketar-ketir jadinya. "Kenapa sih gue harus ketemu sama lo terus! Das...