9 . Ngambek nih

6K 725 32
                                    

Selamat membaca om-om gemes..
Update malem biar pada langsung melekkk😂

Banyak typo harap maklum 😂

❤❤

Sepanjang perjalanan pulang hara terus tersenyum yang membuat Dewa bergidik ngeri .

Sampai tiba dihalaman rumah Dewa senyum Hara lantas luntur tak tersisa sedikitpun .

Disana , Cita berdiri dengan senyuman serta baju kurang bahan yang membuat Hara ingin menarik baju cita dan membakarnya .

"Turun!" Ucap Dewa datar

Mau tidak mau Hara mengikuti Dewa turub dari mobil . Bibir Hara mencebik saat melihat Cita musuh abadinya yang lantas berlari memeluk tubuh Dewa.

Ckk silikon pasti udah lenggreh gitu dadanya ! Apaan pantat juga paling pake sumpelan cih! Saking miskin nya nggak kuat pake baju baju kurang bahan dipake !! Terus nemplok terus lintah aja sampe kalah!!

Dewa membalas pelukan Cita "baru dateng" tanya Dewa dengan mengusap punggung Cita

Hara yang melihatnya hanya bisa menendang-nendang aspalan dengan kesal .

"Baru aja kamu dari mana?" Tanya Cita

Cih kamu kamu ! Biasanya juga lo gue !

"Dari keluar jemput Hara"

Cita seketika melirik sinis kearah Hara .
"Oh jemput adek kecil kamu ?" Ucap cita dengan nada meragukan .

"Hm" balas dewa cuek

Hara mengumpati dewa dalam hatinya . Adek heh? Adek mana yang cium bibir sama peluk-peluk gemes . Lama-lama gue tampol wa pake mulut gue biar puas!!

Dewa mengandeng tangan Cita masuk kedalam rumah . Batin Hara berperang pulang nanti takut Dewa kelepasan , nggak pulang namanya nggak tahu diri .

"Bodo ra harga diri pikir belakangan . Dewa nomer satu . " ucap Hara menyemangati dirinya sendiri.

Hara lantas mengikuti masuk kedalam rumah . Bahkan dengan pd nya hara berjalan mendahului Dewa dan Cita .

"Heh bocah pulang sana !" Teriak Dewa

Hara membalikan badan nya bukan nya menjawab Hara justru mengacungkan jari tengah nya pada Dewa .

"Wahh wah " teriak Dewa kesal .

"Stt.. udahlah sayang namanya juga anak kecil!" Ujar Cita dengan mengusap lengan Dewa

Hara tersenyum sinis kepada cita . "Kecil-kecil gini gue masih ori tuh nggak kayak lo bekas" balas Hara sinis

"Hara!!!" Teriak Dewa

Senyum sinis Hara seketika menghilang karena melihat raut marah wajah Dewa.

Hara mengepalkan tangan nya menahan air mata yang rasanya ingin mengalir .
"Ahh ewa mah nggak asik diajak bercanda "kekeh Hara

"Bercanda kamu nggak lucu ra kamu paham itu !!"

Tatapan hara hanya tertuju pada Dewa dan Cita yang kini mendramatisir menangis dipelukan Dewa.

Cih dasar mamah setan-setan

Hara hanya diam menatap Dewa dengan tatapan sendu yang membuat Dewa sedikit merasa bersalah .

Dewa tahu bagaimanapun Hara masih labil dengan emosinya .
"Ra" panggil Dewa dengan nada rendah

Hara menghiraukan Dewa ia lebih memilih berjalan keluar rumah Dewa dengan air mata yang mulai jatuh.

OM - OM GEMESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang