Recondite (Kth X Ksh) ✔

Part 13 : Just me enough

Taehyung's POV

Memilikinya adalah hal yang paling sempurna bagiku. Seorang sahabat yang selalu ada dan menemani hari-hari berat yang aku lalui. Sahabat yang tak lelah menghapus air mataku di kala aku bersedih. Dan ia selalu menguatkanku ketika aku rapuh. Memegang tanganku dan membawaku bersandar pada tubuh kecilnya.

Kim Sohyun adalah segalanya. Sudah lama sejak aku mengaguminya. Semakin hari, justru kekaguman itu semakin dalam saja. Namun, kami telah saling berjanji untuk bersahabat sehidup semati. Tetap saling menjaga dan menyayangi, tak lebih. Hidupku yang memang sudah sangat menyedihkan karena ditinggal orangtua, tak akan membuatnya bahagia. Belum lagi, kehidupannya yang juga tak jauh berbeda denganku. Membuatnya mengetahui masalahku saja sudah cukup menjadi beban berat. Dan aku tak mau menambah beban hidupnya lagi.

Aku tak lupa. Aku tak pernah lupa setiap jengkal dari wajahnya. Matanya yang bulat, bibirnya yang mungil, rambutnya yang bergelombang indah serta pipinya yang chubby. Bagaimana mungkin aku lupa dan mengabaikan itu semua? Mataku sudah sangat akrab dengan wajahnya yang cantik. Hanya saja... aku tak ingin memperlihatkan ketertarikanku padanya.

Mungkin... dia tak tahu. Tapi.. ciuman singkatnya di pipiku waktu itu masih terus terbayang. Bagaimana bibir lembutnya itu menyapu basah pipi kananku. Dan tatapan matanya yang sendu. Dia sangat indah. Sangat indah untuk aku jauhi.

Namun aku harus bagaimana lagi? Hanya ini jalan satu-satunya agar aku tetap bisa terus berada di dekatnya dan memberinya perlindungan.

Dengan menjadi sahabatnya, maka.. perasaan yang aku pendam padanya bisa terus aku jaga dan simpan dalam-dalam. Dengan begitu, perasaan itu tidak akan mudah dihancurkan oleh siapa pun. Biarlah hanya aku. Dan cukup aku saja yang tahu.

............................

Sohyun melenguh bangun dari tidurnya. Bukan. Ia tidak tidur, hanya saja ia pingsan terlalu lama.

"Dimana aku?"

"Kau ada di kamarmu. Eh. Maksudku di kamar yang kita tempati."

Yeri menatap Sohyun masih dengan penuh kekhawatiran. Sohyun perlahan mendudukkan badannya dan bersandar pada bantal yang ada di belakang tubuhnya.

"Apa yang terjadi Yer?"

"Hh.. semalam kau hampir saja tenggelam di danau. Kalau saja Sunbae tidak menolongmu... mungkin... ahhh sudahlah."

"Sunbae?"

"Iya. Sungjae sunbaenim."

Bukan Taehyung ternyata. Jadi.. semalam aku hanya bermimpi melihat wajahnya begitu dekat.

"Gimana kau bisa sampai tenggelam Hyun? Kau membuatku khawatir!"

"En....tahlah."

Sohyun memegangi kepalanya yang masih sedikit terasa pusing.

"Gimana keadaanmu? Dasar gadis kecil yang ceroboh!!"

Sohyun menengok langsung ke arah pintu ketika mendengar panggilan khas itu.

Taehyung!

"Apa kau sudah makan?"

Sohyun menggelengkan kepala.