Jangan pernah bersedih. Mungkin kita jauh lebih beruntung dari sekian banyak orang di dunia ini. Tetaplah bahagia meskipun itu diwarnai sebutir dua butir air mata.Karena bahagia itu sederhana...
Banyak hal sederhana yang bisa kita lakukan untuk mendapat kebahagiaan.
..
.
.
.
.
Hari ini Sabtu. Itu artinya, sekolah sedang libur. Dan itu artinya Taehyung harus membantu halminya merawat ladang.
"Halmi-ah... hari ini aku akan membantumu di ladang."
"Tidak perlu sayang.. belajar saja di rumah. Biar halmi kerjakan sendiri pekerjaan halmi."
"Halmi.... aku ini cucumu. Halmi juga sudah tua.. aku tidak mau halmi terlalu capek."
"Apa kau pikir halmimu ini sudah sangatt tua?? Aigo... bocah ini.."
Taehyung pun mendapat pukulan halus di kepalanya yang membuat dia tersenyum.
"Halmi!!! Halmiiii!! Yuhuuuu!!...."
Taehyung dan neneknya dikejutkan dengan suara teriakan dari luar. Siapa lagi kalau bukan si 'pembuat rusuh di Sabtu pagi', Kim Sohyun.
"Astaga... gadis kecil itu!"
Taehyung menghela nafasnya kasar sambil berjalan untuk membukakan pintu.
"Yak!! Kau lama sekali! Aku sangat merindukan halmi-ku tau!"
"Apa??? Halmi mu... aishh!"
Taehyung hanya mendapat ejekan dari Sohyun. Sohyun dengan tanpa permisi langsung masuk ke dalam rumah Taehyung membuat Taehyung gemas akan tingkah Sohyun.
"Halmi....!!"
Sohyun langsung memeluk nenek Taehyung tanpa diminta.
"Omo!! Ada apa anak ini... uhh... cucu kedua ku??"
"Yak halmi.. aku mau jadi yang pertama. Bukankah wanita itu harus diutamakan?"
"Aigo... kau pandai bicara ya.. hmm??"
Nenek Taehyung terlihat sangat senang menyambut kedatangan Sohyun. Sebenarnya, Sohyun sudah sangat dekat dengan keluarga Taehyung sampai-sampai Sohyun seperti anak perempuan di keluarga mereka.
"Halmi, apa kau akan berladang?"
"Ehmm.. iya. Hari ini halmi harus membersihkan rumput-rumput pengganggu di ladang Tuan Park."
Satu hal yang belum aku beritahu. Nenek Taehyung memang seorang petani, lebih tepatnya buruh. Karena, ia selalu bekerja di ladang orang lain dan mendapat upah dari itu. Meskipun begitu, uang hasil kerja kerasnya masih cukup untuk biaya hidup sehari-hari dirinya dan juga Taehyung.
"Halmi.. ijinkan aku ikut dan membantumu... ya ya..??"
Sohyun sekarang sedang ber-aegyo supaya mendapat anggukan dari nenek Taehyung.
"Mwoya... kau tidak usah ikut. Kau itu sangat berisik. Yang ada.. halmiku terganggu dengan kebisinganmu!"
Sohyun lalu melirik sinis Taehyung.
"Eh.. kenapa dengan matamu?? Awas.. nanti bisa keluar kalau kau mendelik seperti itu!"
"Iya.. iya.. sudah anak-anak. Tidak perlu bertengkar. Halmi ijinkan Sohyun ikut ke ladang. Tapi janji ya.. akan membantu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Recondite (Kth X Ksh) ✔
Historia CortaTentang sebuah kisah manis bercampur pahit, dua orang sahabat kecil yang menikmati masa mudanya. Kim Taehyung seorang laki-laki remaja yang dititipkan orangtuanya kepada sang nenek yang merupakan petani. Kim Sohyun, seorang gadis muda yang hidup den...