Seventeen Romance

Long Distance? (Meanie)

Kududukan tubuhku didekat seorang pria yang terus menatap sebuah foto dengan wajah sendu, akupun tersenyum dan mengelus pundaknya sampai dia memandangku.

"Hyung?"

"Memikirkan apa?"

"Aku merindukan kekasihku, ini benar-benar sakit karena harus menjalani hubungan jarak jauh seperti ini." ucapnya, akupun tersenyum dan memandang kedepan dengan menghela nafas.

"Kau tahu? Apa yang lebih menyakitkan dibandingkan dengan hubungan jarak jauh antar negara?" tanyaku, diapun memandangku minat dan menggeleng.

"Apa hyung?"

"Hubungan jarak jauh, bahkan jarak itupun kau tak akan bisa menempuhnya sama sekali."

"Apa maksud hyung?" tanyanya heran, akupun hanya memandang langit dan tersenyum kearahnya.

"Hubungan... yang tak akan pernah berakhir bahagia."

.

.

.

Seventeen Romance

bxb

cast : kim mingyu

jeon wonwoo

other cast

.

.

.

(All wonwoo POV)

"Ya! Jeon Wonwoo, ada yang mencarimu!" teriak salah satu teman kelasku dengan menunjuk kearah pintu kelas, kuhela nafasku jengah ketika melihat pria tinggi dengan taring menyembul dikala dia tersenyum bodoh seperti tadi yang nampaknya sangat senang melihatku. Dengan malas, kubangkitkan tubuhku untuk menghampirinya dan memandang malas pria itu.

"Apa? Apa? Tidak bosankah kau selalu menghampiriku setiap saat?"

"Tidak, aku suka melihat wajah kesalmu."

"Dasar psychopat!" ucapku kesal, diapun tertawa dan merangkul pundakku.

"Ayo ke kantin, aku akan mentraktirmu."

"Tidak mau."

"Tapi aku tak menerima penolakan."

"Ya! Kim mingyu!"

.

.

.

"Nampaknya kau sangat dekat dengan kim mingyu?" tanya soonyoung, akupun memandangnya dan menghela nafas jengah.

"Ini sudah keribuan kalinya kau mengatakan itu, sekali lagi mengatakannya kau akan aku piting kwon soonyoung!"

"Wae? Bukan hanya aku yang berpikir seperti itu, selain dari kebisingan kalian karena kau terus bertengkar dengannya terlihat sekali jika dia sangat perhatian padamu."

"Salahkan kalian yang dulu mengunciku dikamar mandi hanya karena menjahili kami berdua, dasar kurang kerjaan."

"Hei, aku hanya mengabulkan permintaan mingyu, dia yang meminta kami untuk mengunci kalian berdua dikamar mandi disaat kau masuk sendirian."

"Apa katamu?" ucapku kaget, akupun memandang kearah mingyu yang baru saja melewati kami dengan beberapa temannya.

"Dia? Jadi dia yang mengerjaiku?"

"Sebenarnya bukan, dia bilang ingin berbicara denganmu. Aku kira kalian sudah bicara berdua?"

"Tidak karena aku sibuk membuka pintu kamar mandi, lalu apa yang mau dia katakan?" tanyaku, soonyoungpun menggeleng.