Di sebuah resepsi pernikahan, entah siapa yang nikah, yang jelas pestanya diadakan sangat mewah di sebuah ballroom hotel.
"Gila...gak nyangka gue!"
"Gue juga"
"Apa lagi mas bejo dek"
Bejo, reihan dan dirga mengulas senyum haru. Tanda ikut berbahagia. Mereka memandang kagum ke dua mempelai yang tengah berdiri di pelaminan.
"Sumpah cantik banget.."
"Ganteng juga.."
"Jadi iri gue"
"Kalo mas sih pasrah aja dek"
Bejo mendekap dadanya, belagak sok melo.
"Dirga jadi iri...."
"Gua apa lagi, kalah cantik sama yang palsu hks hks..."
Desyca ikut nimbrung dari belakang.
"Udah udah, jangan sok melo gitu kalian. Dasar jomblo"
"Woy sadar woy lu juga jomblo"
"Dasar senior cebol gak sadar diri"
Arjuna menatap tajam dirga. Dirga hanya tersenyum menantang
"Sudah sudah, jangan berantem, yuk kita cus ke resto hotel aja"
"Iya ayok dedes gak kuat lihat tuh laki yang cantiknya ngalahin dedes hks hks"
"Lu cantik kok des!"
Desyca nampak kaget.
"Iiih, mas juuuun beneran?"
Desyca tersipu. Arjuna tersenyum lembut menatap desyca .
"Tapi masih cantikkan loli kuncir 2 week"
Arjuna kembali ke muka datarnya sambil berjalan pergi. Desyca cemberut sambil komat kamit gak jelas.Pak..
"Adow, eh si cewek slebor nepok gue keras banget, awas lu"
"Bweeee..."
Desyca ngacir kabur, di susul si arjuna. Jadi deh mereka kejar kejaran.
"Ampun deh tu anak berdua, kayak bocah"
"Mas pasrah deh kalo sama mereka"
"Udah mas jangan melas gitu, sinih dirga puk puk"
Beho menyandarkan kepalanya di dada dirga. Dirga mengelus kepala bejo lembut. Bejo tampak menikmati. Reihan menatap bejo dan reihan ilfeel.
"Sono noh, kawin juga kayak pasangan homo tuh."
Reihan memonyongkan mulutnya ke arah mempelai yang di pelaminan sambil begidik. Bejo tersadar kemudian menatap dirga. Dirga meringis.
"E.eh, kagak mas masih suka cewek"
Bejo ngacir mengikuti juna dan desyca.
"Iiih, ya udah dirga sama babang rei aja." dirga memainkan matanya ke reihan.
"Ogah gua. Mas jo tungguuuu"
Reihan ngacir mengikuti bejo.
"Ehem, hello ganteng sama ekike aja say, di jamin oke deh"
Dirga menoleh ke belakang. Di dapatinya pria maco berdandan manly yang berpose melambai memainkan matanya ke dirga.
"Hiiii, karma gua nih. Tunggu gua woy"
Dirga begidik lalu ngacir ke teman temannya. Si mas mas banci ngedumel gak jelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
slice of life 304 SR Cru
RandomSekedar seru seruan aja. Kalo gak seru di seru seruin ya. Wkwkwk.