kasmaran

565 39 0
                                    

Di lobby hotel usai magrib.
"Galau amat rei?"
"Hem..."
"Ada apa reihan?"
"Mas bejo pernah deket sama cewek gak?"
"Ya pernah. Emang ada apa to rei?"
"Mas jo, rei mau curhat"
"Iya sini curhat sama daddy"
"Mas bejo, beberapa hari ini rei selalu mimpiin cewek, bukan cuma mimpi sih. Kalo lagi bengong gitu tuh cewek muncul aja di otak rei"
"Haah, yang bener rei? Ceweknya rambut panjang di gerai?"
Reihan mengangguk, bejo tiba tiba begidik horor.
"Rei jangan jangan kamu ketempelan?"
"Haaaaaah, maksudnya?"
"Ya... Kamu harus mas anterin ke pak zam biar di ruqiyah"
"Heeeeee, bukan itu mas jo maksud rei, ih ketularan gak pekanya desyca nih pasti"
"Lha trus ?"
"Hem, kemaren tuh rei, gak sengaja tabrakan sama temen kamarnya desyca yang rambutnya panjang. Nah habis itu rei kebayang bayang terus wajahnya sampai kebawa mimpi gitu."
"Ooooooh, gitu em jangan jangan kamu_"
"Kasmaran"
"Eh.."
Belum selesai kata kata bejo, seseorang dari belakang mereka menyahut. Bejo dan reihan reflek ngadep belakang. Di lihatnya cewek dengan rambut terurai panjang dan berwajah putih.
"Setaaaaaaaaaaaan"
Bejo dan reihan teriak bareng kemudian ngacir gak beraturan.
"Eh, enak aja ngatain. Cantik cantik gini di katain setan. Uuuh kan jadi berkerut masker iren"

slice of life 304 SR CruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang