11 : Pulang

8 8 0
                                    

Hanna baru saja keluar dari area universitasnya, seorang pria yang Hanna ketahui adalah Lukesh langsung menariknya cukup jauh.

Hanna tentu kesal, siapa juga yang tidak kesal kalau diseret begitu? Ia juga sangat terkejut.

"Ngapain sih?!" tanya Hanna dengan nada bicara yang dinaikkan.

Alih-alih menjawab, Lukesh malah menggenggam kedua tangan Hanna, ia menatap Hanna lekat-lekat seperti yang ia lakukan dulu, kemudian berkata,











"Lia, aku sudah menemukan cara untuk pulang. Aku, aku, sudah berusaha, aku yakin kita akan berhasil dan kembali." ia berbicara dengan begitu serius, dia berbicara dengan cepat, Hanna jadi berpikir bahwa Lukesh sedang bermain-main.

"Apasih?" tanya Hanna dengan tawaan pelan yang canggung.


Lukesh menggenggam tangan Hanna semakin erat, " Lia, tolong, ayo, kita pulang."






Hanna semakin tidak mengerti, "Maksud lo apa sih?"






"Ophelia, tidakkah kamu merindukan rumah kita? Tidakkah kamu merindukan dunia kita? Tempat tinggal kita? Kita tidak seharusnya disini, Lia. Kita harus kembali."



"O...phelia?"

summer rain ft. daniel.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang