Pagi ini dengan aneh nya Garda ada di depan rumahnya Nina. Kalian tau kan Garda, teman futsal, Nino sama Gara waktu itu.
"Ngapain Gar?"
"Bentar dulu Na."
"Cepet deh, gua udah bawa tai nih, mau gua templokin ke lo?"
"Gua teriak lah!"
"Cepet Garda!"
"Oke! asal lo tau nih ya, Nino suka sama lo, dan-"
"Gua udah tau, keliatan jelas." Potongnya.
"Gua mau ngetes seberapa besar tekad dia buat dapetin lo, makannya lo harus pura-pura jadi pacar gua Na, karena dia gak tau kita sodaraan."
"Apa-apaan gua pacaran sama sepupu ingusan kayak lo, najis!"
"Gua udah kasih tau rencana ini sama temen-temennya dan dia semua setuju, karena mereka pikir Nino gak serius juga sama lo."
"Nih ya Garda, gua itu sama sekali gak ada perasaan apapun sama Nino asalkan lo tau ya, gua suka sama orang lain. Jangan paksain gua."
"Hah? lo suka sama siapa?"
"Vito."
"Kok lo ga bilang?"
"Buat apa gua bilang?"
"Ya gua kan gak perlu begini jadinya Na."
"Lo juga ngapain ngerencanain gak jelas kayak gini."
"Terus sekarang gimana?"
"Tau hobi baru gua ga Gar?"
"Jangan mengalihkan pembicaraan Nina."
"Jawab aja cepet!"
"Apa?"
"Gua suka bohongin orang polos macam lo Gar, seru!"
"Anjir."
|||
Inti dari part ini hanya hobi baru Nina oke, dan full part dialog sama Garda. Sumpah gak kepikiran mau buat ini tuh akhirnya gimana. Tapi di usahakan :')
KAMU SEDANG MEMBACA
El Dan La [Revisi]
Novela JuvenilMungkin dalam artian El Nino itu angin panas sedangkan Lanina angin dingin, bagaimana saat mereka bertemu dan bersatu? Apakah jadinya panas dingin?