❤PURE LOVE FROM PURE HEART❤

6

Jalal menuju rumah Asyila, syukurlah dia tidak lupa jalannya
Sesampainya disana, ternyata mobil Jodha sudah terparkir digarasi rumah itu berarti benar Jodha ada disana

"Permisi.. "

"Ya "

Asyila yang keluar dan menemui Jalal

"Loh Jalal ya ? Yang waktu itu nganter kakak kan ?"

"Iya kak"

"Ada apa Jalal ?"

"Em, Jodha nya ada ?"

"Oh Jodha, iya ada tapi lagi murung tuh dikamar ponakannya ayo masuk dulu nanti kakak panggilkan Jodha nya "

"Terimakasih tapi diluar aja"

"Yaudah duduk dulu kalo gitu biar Jodha dipanggil dulu"

Jalal mengangguk dan menunggu Jodha diteras
Tidak sampai lima menit Jodha pun keluar untuk menemui Jalal

"Ehm " dehemnya

"Hei Jodha, aku mencarimu kerumah sakit ternyata kamu disini "

"Ada apa ?" Tanya Jodha dengan nada datar tidak seperti biasanya

"Aku hanya ingin mengembalikan kunci motormu, motornya sudah aku antar ke rumahmu. Ini kuncinya "

"Oh iya terimakasih "

"Sekarang katakan ada apa denganmu ?"

"Hem ?"

"Sini sini duduk, ceritakan padaku apa yang terjadi ?"

"Tidak terjadi apapun, sudah kamu pulang saja aku masih ingin istirahat"

"Um tapi- "

Ucapan Jalal terpotong saat itu karena Vino tiba tiba datang dengan sekotak coklat

"Hei Jodha, Jalal.. " sapa nya tanpa menoleh sedikitpun pada Jalal

"Ya, ada apa Vin ?"

"Aku dengar pasien mu meninggal, jadi aku kesini cuma mau anter coklat ini buat kamu, jangan sedih sedih lagi ya. Kalo dokter nya sedih nanti pasien lainnya nya juga sedih "

"terimakasih, tapi mohon maaf kurasa aku butuh ruang untuk sendiri. Jadi... bisakah kalian berdua pulang dulu ? "

"Oke, permisi "

Vino pergi lebih dulu kemudian disusul oleh Jalal, sebenarnya Jalal belum mau meninggalkan Jodha, tapi karena tadi Vino bersikap tidak seperti biasanya jadi Jalal memilih untuk menyusul temannya itu, sekalian untuk menjelaskan kejadian di puncak kemarin

Mobil Vino menghindar dari Jalal, sementara mobil Jalal terus mengejar mobil Vino sehingga terjadi aksi kejar kejaran dijalan raya itu

Setelah masuk ke Jalanan yang sepi, Jalal lebih mempercepat mobil nya dan berhenti tepat didepan mobil Vino hingga mau tak mau Vino harus berhenti juga

"Vin, kenapa ?"

"Apanya yang kenapa ? Harus saya yang bertanya kenapa kamu tidak mengantar Jodha padaku dan malah pergi jalan jalan dengannya "

"Astaga. Ini salah paham vin. Aku mau mengantar Jodha padamu tapi ternyata malah tersesat, setelah itu kami langsung pulang tidak pergi kemana pun lagi. "

"Sudahlah. Tolong minggir, aku ada pekerjaan yang lain"

"Tapi vin "

Vino masuk lagi ke mobilnya dan mengklakson beberapa kali agar Jalal mau minggir dan akhirnya mau tak mau Jalal minggir