𝐄𝐬𝐞 𝐄𝐬𝐭𝐞 𝐓𝐮.【ＮＡＭＪＩＮ】

3. 𝖂𝖍𝖊𝖗𝖊 𝖆𝖗𝖊 𝖞𝖔𝖚?

Omega memiliki kedudukan yang paling rendah, terkadang digambarkan sebagai makhluk langka yang paling dicari dan berharga. Tetapi mereka lemah, hanya bisa diklaim satu kali karena mereka dikenal dengan kesetiaannya─jika alpha milik omega itu mati, maka omega tersebut akan ikut mati bersama alphanya─, dan tidak bisa menolak. Terutama menolak seorang alpha, itu hal yang mustahil. Sebagian besar masyarakat menganggap omega jantan adalah sebagai mesin penghasil anak, miris. Mereka kuat untuk melahirkan banyak bayi, tetapi omega jantan hanya bisa dibuahi saat dalam masa in heat.

◎◆◎

Sinar matahari mulai menyinari bumi, terbitnya matahari adalah sebuah tanda dimana aktivitas kehidupan disana akan dimulai.

Jaehwan mengerjapkan kedua matanya saat merasakan sinar matahari yang memasuki kamarnya. Ia memeluk seseorang dalam tidurnya. Itu bukan Seokjin, jelas. Seseorang yang berada dalam rengkuhannya itu memiliki rambut yang panjang dan tubuh yang kecil. Itu Sooyoung, kekasihnya.

Jaehwan mengulurkan tangannya dan mengusap surai itu dengan lembut, ia tersenyum menikmati surai Sooyoung yang terasa lembut ditelapak tangannya. Tapi ada yang aneh, pheromone yang dikeluarkan Sooyoung berbeda. Biasanya Sooyoung mengeluarkan bau yang manis, namun saat ini baunya tercampur dengan bau musk. Apa yang terjadi?

Jaehwan bepikir sejenak sembari menikmati bau yang memabukkan itu, ia pun membulatkan kedua matanya saat menyadari sesuatu, dengan segera ia menyibak surai milik Sooyoung dan melihat tengkuknya. Bodoh, Jaehwan sudah menklaim Sooyoung.

"Oh astaga, bodoh sekali." Jaehwan mengumpat, dan sedikit menyenggol bahu Sooyoung hingga wanita itu bangun dari tidurnya.

Sooyoung mengerjapkan kedua matanya, "Ada apa?" Tanya nya parau, jujur saja. Ia tidak mengerti kenapa Jaehwan membangunkannya dengan kasar.

"Aku mengklaim mu─" Jaehwan menghela nafas, "Oh astaga, bagaimana ini?" Ini masalah besar, Jaehwan memiliki seorang omega yang sedang mengandung buah hati mereka.

Sooyoung tersipu, "Oh benarkah? Kalau begitu ceraikan istri mu dan hidup bersamaku." Sooyoung tahu, alpha tidak bisa pergi dari omega yang sudah ia klaim. Pheromone mereka bersatu, maka dari itu semua orang bisa mengetahuinya.

"Seokjin sedang hamil anakku. Itu bayiku, keturunanku. Mana mungkin aku membuang keturunanku." Tentu saja, jika Jaehwan meninggalkan Seokjin dan anak yang sedang dikandung- ah sepertinya bayinya sudah lahir. Ya, reputasi Jaehwan bisa saja tercoreng.

"bagaimana jika aku juga hamil?"

"Itu tidak mungkin, aku tidak memakai knot saat bersamamu."

"Semalam kau pakai. Kau lupa jika aku heat? Dan ya.. kau terlalu nafsu." Sooyoung menggigit bibir bawahnya sambil menundukkan kepalanya.

Pertanyaan itu membuat Jaehwan jatuh kedalam jurang. Ia benar-benar ceroboh. Bodoh sekali, itulah yang terngiang dalam pikiran pria itu saat ini.

"Oke baiklah. Dimana ponselku? Sudah satu minggu kau simpan."

Sooyoung memekik riang, ia pun pergi untuk mengambil ponsel milik Jaehwan yang berada didalam tas miliknya.

Sooyoung memberikan ponsel itu pada Jaehwan, dan Jaehwan mengambilnya. Ia pun menyalakan ponsel miliknya itu, setelah menunggu beberapa saat. Ponsel itu tidak berhenti berdering. Jaehwan terkejut melihat list message disana, itu Kim Namjoon bagaimana bisa?