[6] The Princess & EXO

255 36 2
                                    

Jangan lupa Vote dan Komentar...

The Princess & EXO

.
.
.
.
.
.
.
.

Happy Reading.... 🍃🍃

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

🍃🍃🍃

'Tok...tok...tok...

Kedua mata Sehun perlahan terbuka ketika mendengar pintu kamarnya di ketuk dari luar. Sejenak ia memutar bola matanya untuk melihat ke sekelilingi ruangan kamar yang tampak gelap tsb. Perlahan ia pun mulai bangkit dari tidurnya.

Namun, kepalanya sedikit terasa pening. Ia memijat sedikit demi mengurangi rasa penting itu. Setelah itu ia menapakkan kaki telanjangnya di lantai keramik yang dingin itu. Ia berdiri dan berjalan dengan gontai menuju ke pintu kamar.

'Jeggrek...

Pintu ia buka dengan pelan. Sosok wanita paruh baya sudah menanti kehadirannya.

"Tuan muda... waktunya makan malam. Semuanya sudah menunggu kedatangan anda."ujar Mrs.Seo sambil menunduk sopan.

'Hosh

Pria berpenampilan tak karuan itu menghelai nafas dengan kasar. Serayak mengacak rambutnya dengan frustasi.

"Aku sedang tak ingin makan. Suruh mereka untuk makan tanpa aku."perintah Sehun yang berniat untuk menutup kembali pintu.

"Tapi tuan muda, harusnya anda sebagai tuan rumah menyambut kedatangan tamu anda dengan menjamu makan malam. Jika anda tak datang... maka anda tak menghargai tamu anda yang sudah sudi menunggu anda untuk bergabung."sentak Mrs.Seo yang sukses membuat Sehun mengurungkan niat menutup pintu.

Sebenarnya alasan Mrs.Seo mengatakan hal itu bukan karena para tamu. Tapi karena ia mencemaskan keadaan tuan nya yang sejak pulang sekolah terlihat tak baik.

Sehun menunduk serayak meremas gagang pintu. Matanya tertutup sejenak dan kemudian menghelai nafas untuk menetralkan perasaannya.

"Baiklah... katakan 15 menit lagi aku akan bergabung. Aku ingin berbersih diri dulu."tandas Sehun yang langsung masuk kembali dan menutup pintu.

"Baiklah... tuan,"

Mrs.Seo pun lekas pergi memberitahukan akan pesan tuannya tadi pada para tamu.

● 15 Menit Kemudian...

Sehun menuruni anak tangga mansionnya. Dengan penampilan yang lebih segar dan berbeda. Yah, saat di rumah ia akan berpenampilan layaknya seorang Leonardo. Berbeda saat di sekolahan, karakter seorang Leon akan berubah menjadi si Nerd Oh Sehun. Karakter seorang Oh Sehun memang hanyalah kedok belakang.

Raut dinginnya terlihat jelas di wajah tampannya. Meskipun begitu, ia malah terlihat lebih cool dan perfect. Ia melangkahkan kakinya menuju ruang makan. Yang mana sudah terlihat 13 Ksatria yang memenuhi meja makan besarnya. Ketika kedatangan Sehun, semua mata terus terarah padanya.

"Selamat malam. Maafkan aku, karena membuat kalian menunggu." Ujar Sehun sopan kemudian duduk di kursi bagian utama.

"Tak masalah. Sepertinya kau sedang tidak baik." Sahut salah satu ksatria yang duduk di sebelah kanan Sehun.

Sekilas Sehun memberikan senyuman tipis. "Aku baik-baik saja. Terima kasih sudah memperhatikan ku."sahut Sehun. "Kalau begitu. Mari kita mulai makan malam. Semoga kalian menikmati makanan di bumi. Jangan sungkan dan anggap seperti rumah sendiri."seru Sehun dengan ramah.

The Princess & EXO ( IU X EXO )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang