My Boss By Non

part 21

"halo Willy.."

Willy menoleh kearah pintu dan tiba tiba matanya terbelalak. Ia beranjak dari kursinya.

"Ups santai, jangan kaget seperti itu, duduklah"

"Lama tidak bertemu, rupanya sekarang kamu menjadi penguasa disini"

"Duduklah, bicara maumu Dan cepat pergi"
Gerutu Willy

"Wil, kita teman."

"Teman apa yang mengambil wanitaku?"

"Tidak tidak wil, kamu yang meminta"

"Itu lah kenapa aku memutus pertemanan Kita, Aku tidak mau berteman dengan pecundang"

"Pecundang yang memenangkan tubuh wanitamu?" "Hahaha" Sony mengejek Willy Dan wajah Willy rupanya mulai memerah dan suhu tubuhnya mulai meningkat.

************************************

Willy bergegas pergi meninggalkan ruangan dengan perasaan campur aduk. Sementara Risa memanggilnya pun tidak ia gubris Sama sekali.

"Sir, Willy."

Willy tetap beranjak pergi, tanpa memperdulikan Rissa.

"Kenapa sih laki laki itu, cepat berubah sekali emosinya, aneh sekali" gerutu Risa

Tiba tiba Sony datang dan menghampiri Risa.

"Hai cantik, peliharaan Willy"

Rissa terkejut. Willy yang hendak menutup pintu lift melihat Sony membelai rambut Rissa dengan jarinya. Amarahnya semakin memuncak, ia dengan cepat membuka pintu lift lagi Dan menghampiri Risa.

"Ayo" dengan keras Willy menarik tangan Risa untuk ia ajak pergi.

Sony tersenyum puas membuat Willy sangat marah.

"Mungkin ia Kira Aku Akan kembali merebut yang ia punya, yaah benar. Tapi bukan wanita"

********************
"Siapa itu sir?"

"Uughhh"

Ketika bibir Rissa mulai berbicara, tiba tiba Willy memeluk Rissa.

"Jangan pergi, jangan pergi dengan siapapun." Kata itu yang terucap dimulutnya.

"Kenapa? Tapi aku mau pergi. Aku mau makan aku belum makan"

Sontak Willy melepaskan pelukanya dan yaahh. Dia lupa atas kebodohan dan keanehan Rissa.

"Oke, pergilah"

Rissa pergi.

"Tapi tunggu, Ayo Kita menikah!"

Gshsjskdisjsndhshsbsbsuhsbahahsbsjsjba
Bsjsjsjsnsnnzbsbsbsbbxhshsccajalalahxhd
_____________________________________________
rissa bingung eh Bukan bingung. Lebih tepatnya terkejut.

"Mungkin aku Akan membuat Risa menikah dengan Willy. Atau Risa menikah dengan mantanya" tulis Jonathan mengirim pesan ke kekasihnya.

Jonathan Masih memikirkan temanya itu. Mungkin dia pikir Willy lebih tepat bagi Rissa. Tapi belum tentu Rissa lebih memilih dengan Willy.