Ar

6.7K 255 9
                                    

Btw di mulmed anggep aja si kembar ara arsen hehe

Oeekkk...oeekkk......!!!!!!!
"Emhhh..." gumam nayya ingin bangun dari tidur nya

"Biar aku aja sayang" ucap bara tersenyum tulus lalu beranjak ke box bayi nya

Nayya tersenyum tipis melihat bara yg tengah menenangkan baby nya lalu kembali menutup matanya dan tidur kembali

Sudah hampir 2 minggu nayya memang jarang sekali tidur malam dg nyenyak apalagi sikembar yang selalu menangis tengah malam

Untung nya bara yang selalu siaga menggantikan tugas nayya jika nayya sudah terlalu capek

Meskipun nayya tak pernah mengeluh bara tau jika nayya sangat lelah mengurus kedua anak nya

Selain bara yang selalu siaga, mertua nayya mama nadine juga sekarang tinggal disana membantu mengurus cucu cucunya

"Kadang kakaknya yang nangis adik nya juga ikut nangis, adiknya yang nangis kakak nya ikut ikutan huh" gumam bara menatap kedua baby nya yang terlelap

"Kau bicara sendiri kak" kekeh nayya

"Sayang kau sudah bangun" kaget bara

"Tentu saja"

"Hari ini weekend sayang waktunya kamu istirahat penuh biar si kembar aku yang ngurus" ucap bara dgn semangat

"Aku akan mandi kak, ku pikir aku tidak terlalu lelah kak" jawab nayya

"Lihatlah wajah mu sangat sangat kecapekan sayang"ucap bara mengecup kening istrinya lembut

"Kau tau kak, aku memang sangat capek tapi ketika melihat kedua anak kita yang tampak polos, semuanya jadi hilang"

"Kalo liat aku capek nya ilang ngga?"tanya bara

"Kalo liat kamu bawaannya pengen tidurin terus " ucap nayya tersenyum menggoda lalu menuju kekamar mandi meninggalkan bara yang masih mencerna perkataan nayya

Bara lalu tersenyum mesum dan menuju kamar mandi menyusul nayya
"Bukak sayang..."ucap bara mengetok pintu kamar mandi

"Hey kau sedang puasa 40 hari. sayang kau lupa???"jawab yang ada di dlm kamar mandi

"Shitttt..."umpat bara, terdengar suara tawa nayya dalam kamar mandi tersebut

Selang beberapa menit akhirnya nayya keluar dari kamar mandi dgn kimono nya rambut nya yang basah serta wajahnya sedikit berair membuat bara mati matian menelan saliva nya sendiri
"Kau menggoda ku sayang?"tanya bara mendekati nayya yg tengah duduk di depan meja rias

"Tidak" jawab nayya singkat tanpa menoleh suaminya

Bara lalu mengambil hairdrayer lalu mulai mengering kam rambut nayya dgn lembut dan telaten
"Rambut mu warna nya tetep sama yang"

"Lalu kau ingin rambutku berubah jadi apa ?"

"Tidak, tidak usah berubah aku suka" kekeh bara

Nayya hanya diam lalu memoles wajah nya dg make up tipis dan natural, meskipun kerepotan mengurus si kembar nayya tetap terlihat cantik dan aura ke ibuan nya semakin terpancar sangat dewasa jauh dari sebelum punya anak
"Kau melihat ku seperti kelaparan tuan" ucap nayya tertawa geli

Bara mengerjapkan kedua matanya sadar dari lamunannya
"Tentu saja aku ingin segera memakanmu"bisik bara ke telinga nayya, membuat nayya merinding

"Sudahlah cepat mandi, sebelum si kembar bangun" ucap nayya kepada bara lalu beranjak menuju ke box bayi namun ditahan oleh bara

Tangan nayya di tahan sambil terus menatap dalam dalam, mereka saling bertatapan lama lama wajah mereka semakin mendekat

Bahkan sekarang ini mereka sama sama merasakan nafas keduanya yang semakin terasa, hanya tinggal beberapa senti bibir mereka bersatu namun...
Oekkkkk oeeeekkkkk

LET ME LOVE YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang