"Nay gue kangen" gumam bara sambil memegang kotak lalu membuka nya tanpa sadar air matanya menetes
Flashback on
"Kotak apa ini bro?" Tanya putra
Namun bara tetap diam menatap TV
"Dear kak AL.." ucap putra langsung membuat ketiga temannya menatap putra
"Siniin" ujar bara merebut kotak itu lalu membukanya
Dear kak AL
Happy anniversary sayang
Thanks buat 6 tahun ini kak, aku sayang kak al, aku takut kehilangan kak alKita gak akan pernah tau kita bisa bersama terus atau ngga, namun harus kak al tau rasa ku untuk kak al ngga sedikitpun hilang justru semakin dalam
Aku pengen kak al pake dasi pemberian ku ini saat kak al wisuda
Jaga hatimu untuk ku kak al
143~Nayy
Membaca surat ini membuat hati bara teriris hati nya hancur, ingin rasanya dia menangis sekencang kencang nya namun tertahankan
Flash back off
"Nayy aku udah pake dasi ini" gumam bara mengambil dasi itu
"Tapi apa, kamu malah ninggalin aku kenapa nay, kenapa?" Tanya bara frustasi
"Bara" panggil liyana
"Ngapain kesini?" Tanya bara dingin lalu menutup kotak itu
"Bara sayang, aku kangen" rengek manja liyana membuat bara memutar bola matanya jengah
"Aku telp gak di angkat, sms ga di bales, aku ini pacarmu bar" ujar liyana
"Kapan kita jadian ha? Stop li, stop bertingkah macam jalang" sentak bara
"Kamu pernah nembak aku bar, dulu di club apa kamu lupa sayang?" Tanya liyana
"Radit brengsek" teriak bara kesal
Ya memang benar bara sempat menembak liyana di club, tapi itu semua semata mata hanya lah permainan TOD, padahal setelah menembak di waktu yg sama pula bara memutuskan langsung
Namun ntah kenapa liyana tetap saja mengelak, dan terus mengejar bara
"Brengsek ke kantor gue sekarang" teriak bara sambil memegang telepon
diSebarang sana justru tertawa kencang membuat bara melempar handphone nya sembarangan sedangkan liyana hanya menatap bara yg tengah merah padam menahan emosi
"Sayang..."panggil liyana
"Bicth pergi..!!!!sentak bara
"Tapi say" belum sempat menjawab tiba tiba bara sudah menyeret liyana keluar
"Apa yang kamu lakukan bara?" Tanya herman adijaya
"Papa?" Ucap bara kaget
Herman hanya menatap anak nya mengisyaratkan kan untuk ikut masuk ke ruangan nya sendiri
"Bara..!!"panggil herman dgn nada tinggi
"Hm" jawab bara malas
"Bisa bisa nya ya kamu kasar sama perempuan, apa mama sama papa pernah ajarin itu ha" teriak herman
KAMU SEDANG MEMBACA
LET ME LOVE YOU
Novela JuvenilCold boy+ friendly girls=? Awalnya teenficktion Tapi banyakan romance nya ending nya juga romance Kan bingung mau nentuin ini genre apa? Hehe :-)