"Jisung Park!"
Jisung memutar bola matanya lalu menatap Minhyung -kakak kelas sekaligus sahabatnya- jengah. "Ish, jangan teriak teriak bang! Telinga gue sakit nih!" Minhyung menatap Jisung sinis lalu menarik kupingnya, "Darimana sih, letak gue teriaknya? Kuping lo nih sensitif, kaya cewe pms!"
Jisung menepis tangan Minhyung lalu meletakkan kembali kepalanya diatas meja. Minhyung duduk di samping Jisung, lalu memainkan handphone nya.
"Sung, lo tadi pagi ngga ke loker ya?" Jisung mendeham menjawab pertanyaan Minhyung.
"Gue tadi pagi ke loker lu, naruh jaket denim yang lo pinjamin tahun la-" "Bagus ya, baru dibalikin sekarang. Salut gue sama lu, bang,"
Minhyung cengengesan sambil menggaruk tengkuknya, "Ehe, abis gue lupa mulu. Bau jaket lo enak sih,"
Jisung menatap Minhyung geli, "Bang, gue tau kita ngga straight alias belok, tapi gue milih milih uke juga bang. Lo mau gue tusuk?" Minhyung menjitak dahi Jisung membuat lelaki yang lebih muda darinya itu meringis, "Gue seme, goblog!"
Jisung mengerucutkan bibirnya, "Lanjutin cerita lo, bang." Minhyung tersenyum lebar lalu menyerahkan amplop berwarna biru dengan stiker lumba lumba. "Apaan nih bang? Thr? Lah, lebaran kan, masih lama!"
"Duit mulu otak lo! Itu surat cinta goblog! Cepet buka, gue kepo nih!" Jisung memutar bola matanya lalu membuka stiker lumba lumba itu. Jisung menarik kertas dari dalam amplop itu dan membuka kertasnya.
Seketika ia mual dan pusing, apalagi Minhyung yang udah kebingungan parah. "Bahasa Alien mana ini bang?! Gue cuma tau bahasa Batak sama Indonesia aja!" Minhyung yang kebingungan pun akhirnya menelepon uke tercinta, Lee Donghyuck.
Donghyuck datang dalam 10 detik karena kelasnya dan kelas Jisung bersebelahan. "Ada apa, Hyung?" Minhyung nyerahin kertas itu dan seketika Donghyuck tertawa renyah.
"Ini bahasa Korea, atau Hangul. Elah gini aja lo ngga ngerti? Tapi jangan dicari di google translate artinya, ntar entah apa yang muncul. Dia ngenulis hangul tapi pake bahasa Indonesia. Ngerti? Kagak? Blender aja otak lu Sung."
Jisung melongo mendengar penjelasan pacar kakak kelasnya itu. "Jadi gini Sung, ntar lo sampe rumah belajar Hangul deh. Kalo udah ngerti, lo bilang ke gue, okay?"
Jisung mengangguk angguk. Ia kembali membaca surat itu dan kembali mual, "Indonesia aja remed, apalagi Korea."
Isi suratnya tuh gini,
From : 룸바 룸바
To : 지성 박다리 아왈 아쿠 핀닿 케 세코랗 이니, 아쿠 수닿 자퉇 친타 파다무..
멩아구미 무 다리 자웋 사자 수닿 추쿺 바기쿠..
아쿠 메뉴카이무, 지성!
[Translate :
From : Lumba Lumba
To : Jisung ParkDari awal aku pindah ke sekolah ini, aku sudah jatuh cinta padamu..
Mengagumimu dari jauh saja sudah cukup bagiku..
Aku menyukaimu, Jisung!]
HEYYYY EVERYBODYY!! (Play 5SOS Song) Gue bawa cerita baru? Karena jujur gue gatal banget pengen nge publish ini, tp ini kaya short story aja. Jd per chap nya ntar pendek pendek aja.
Oke semoga suka!
KAMU SEDANG MEMBACA
hangul :: sungle
Hayran Kurgugue mati matian belajar hangul cuma demi ngerti isi surat yang selalu ada di loker sekolah -pjs