Langkah Senja

5

Awal januari tahun kedua

Saat semua orang menanti pukul 00:00, kini yang kutunggu hanyalah keberadaan dirimu.

Saat semua orang duduk dimeja double bersama pasangan, aku disini dimeja ini bersama bayanganmu.

Yang mampu ku lakukan agar kau ada dan berada didepanku saat ini, meski hanya sekejap.

Kini waktu menunjukan pukul 23:55 dan impianku hanya tinggal impian, tapi aku tetap senang karna masih ada bayangan mu disini bersamaku.

Aku tetap tersenyum memandang kursi kosong itu. Tidak, ini tidak kosong, ada bayangan mu disana, tepatnya sedang tersenyum dengan sejuta ketulusan.

Aku tak peduli saat semua orang memandangku dengan aneh dan mungkin berfikir buruk tentangku, yang ku tau saat ini adalah rasa bahagia bersama bayanganmu.

3 menit berlalu, masih setia dengan mataku yang sedang memandangmu, lebih tepatnya saling berpandangan.

Aku tak akan berharap lebih jika kau ada disini, karna aku tau, itu hanya akan membuatku sakit hati.

Kini aku sedang asik bersama bayangmu, dan entah apa yang dapat mengalihkan perhatian ku, tapi saat ini aku seperti tertarik melihat ke arah itu.

Diluar dugaan ku, kau ada disana, ditempat yang sedang kulirik saat ini

Manik mataku menangkap bola matamu dan seolah mengunci kesadaran tentang apa yang terlintas dalam benak hatiku.

Jauh dari ekspektasi ku, kita menghabiskan waktu bersama.

Candaan yang realitanya adalah receh, berubah jdi sesuatu yang spektakuler yang mampu mencapai puncak kebahagiaan.

Aku hanya ingin berterima kasih pada waktu yang sangat lama ini, karna hadirnya dia.