15

2.2K 168 24
                                    

Pagi hari Kevin terbangun dan masih belum ada tanda-tanda jika Mila akan membuka matanya.
Sungguh Kevin merindukan tatapan tajam dari mata indah Mila bahkan bukanya mengerikan dimata Kevin justru terlihat menggemaskan.

"Permisi, tuan "ucp sang suster yang akan mengecek perkembangan Mila.

Kevin turun dari ranjang lalu berdiri disamping Mila.

"Kapan dia akan bangun , sus ? Ini sudah 3hari "tanya Kevin.

"Saya juga tidak tau , berdo'a saja semoga nona Mila segera bangun "ucp suster.

"Bagaimana dengan kandunganya ?"tanya Kevin.

"Kandunganya baik-baik saja . Bayi anda dan istri anda sangat kuat "ucpnya seraya tersenyum pada Kevin.

"Baiklah saya sudah selesai memeriksanya . Saya persimi ".
Kevin menganggukan kepala sebelum suster itu pergi.

"Hari ini aku harus pergi sebentar aku janji siang nanti aku akan kesini dan kuharap kau sudah bangun , Mil "Kevin menggenggam erat tangan Mila lalu dikecupnya punggung tangan Mila.

Kevin segera menghubungi seseorang untuk menjaga Mila selama dirinya pergi.

"Aku pergi dulu "pamit Kevin lalu mengecup kedua mata Mila secara bergantian.

"Tolong jaga dia . Jika ada apa-apa dengannya segera hubungi aku. Kau paham "ucp Kevin pada seorang gadis.

"Ck ! Iya iya aku paham . Tapi jangan lupa bayarannya ya kak "ucp gadis yg masih duduk dibangku SMA itu.

"Kau tenang saja . Itu urusan belakang . Pokoknya jika jangan pernah tinggalin calon istri kaka . Kau paham Pril ?"ucp Kevin pada sepupunya.

"Iya iya . Lagian ka Kevin jahat . Blm nikah tapi sudah bikin melendung dulu"ucp Prilly sepupu Kevin.

"Anak kecil diam saja . Jangan banyak bicara ! . Kaka pergi dulu "ucp Kevin.

"Ok . Hati-hati ka "ucp Prilly sebelum akhirnya Kevin menghilang dibalik pintu.

"Kalau bukan karna hadian juga aku tidak mau . Bikin bosan saja "gerut Prilly lalu duduk disofa.

♡♡♡

"Aku hanya punya waktu sampai jam 12 "ucp Kevin pada Haikal.

"Ck ! Apa pentingnya wanita itu ? . Kau sekarang benar-benar sudah berubah "ucp Haikal

"Sudahlah kak , aku tidak mau berdebat denganmu . Atau jangan-jangan kau masih punya rasa untuk Mila "ucp Kevin.

"Jaga ucapanmu , Vin . Nesa lebih segala-galanya dibandingkan dia . Bahkan dia tidak menarik sama sekali"ucp Haikal.

"Sebaiknya kau keluar saja kak "ucp Kevin lalu kembali berkutat dengan berkas-berkas yang sudah menggunung.

♡♡♡

"Tempatmu bukan disini , sayang . Pulanglah ".

"Tidak bunda . Aku ingin disini bersama bunda , biarkan aku ikut denganmu , Bunda . Aku sudah tidak punya siapa-siapa lagi "ucp Mila pada Bundanya.

"Kau salah nak . Ada seseorang yang menunggu . Kembalilah ini bukan tempatmu ".

"Tidak ! Aku tidak mau Bunda ! . Aku mau tetap disini bersama Bunda "Mila memeluk erat Bundanya.

"Kau belum ditakdirkan untuk tinggal disini . Kembalilah dan jadilah Mila yang tangguh . Jangan cengeng . Bunda menyayangimu , nak . Dan satu lago jaga calon cucu Bunda ya . Pergilah  ".

Mila menggeleng kuat kepalanya saat Bundanya melepaskan pelukanya dan mulai berjalan menjauh darinya.

"Bundaaaaaaa "jerit Mila.

DDC ( Diam-Diam Cinta )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang