Malam itu , seperti biasa setelah berbuka aku dan Jimin berpimpin tangan gitu pergi ke surau tempat aku bergolek kat kaki imam .
Apa nak jadi , jadilah
Dah orang rindu si Jimin ni jadi imam , aku teman jelah dia ni . Lagipun geng aku ada juga dekat sana .
Alhamdulilah , walaupun memasing macam pesakit hospital bahagia , masih ada keimanan dalam hati ecece .
" Kak Lia , macam mana hari itu ? Mesti kak Lia merajuk en sebab abang Qeem balik lambat ? "
" Ha'ah , mesti kakak siap muncung - muncung mulut lagi tanda protes " seloroh Jamilah selamba .
" Jangan merepek " terus telekungnya aku tarik ke belakang .
" Mata kamu kakak tak nampak " ujarku sambil tergelak apabila melihat wajah cemberut Jamilah .
" Ish kakak ni ! Nasib baik sayang tau ! "
" Oh yeke ? Kakak pun sayang diri kakak juga ! "
" Ya Allah , berilah aku kesabaran dalam menghadapi syaitan yang terlepas ini ! "
" Amboi , kamu samakan kakak dengan syaitan ? Sini kamu , kakak tarik lagi telekung kamu biar nampak dahi kamu tu "
" Waaa tolong mama shrek datang serang ! "
Maka berlakulah aksi kejar - mengejar di kawasan perkarangan surau oleh dua makhluk bertelekung yang tidak dapat dikesan dari mana arah kemunculannya .
YOU ARE READING
❝ 𝗥𝗔𝗠𝗔𝗗𝗔𝗡 𝗪𝗜𝗧𝗛 𝗛𝗜𝗠 ❞ ㅡ 𝗝𝗜𝗠𝗜𝗡
Humorㅡ let's create a beautiful moment in ramadan together , dear ! ♡ published on : ㅡ 1st ramadan 2018