Baru 3 hari Raga tinggal di rumah Rhea sudah merasa pusing dengan kejahilan yang Raga buat mulai dari memasang semprotan air di atas kepala Rhea kalau Rhea berniat bangun siang, mengantarkan dia sekolah ditambah mengaku ngaku sebagai pacarnya, terkadang kalau Raga lagi tidak ada kerjaan dia malah menunggui Rhea di sekolahan kadang dia ikut nimbrung dengan geng Rhea yaitu Satya dan Marisa, mereka bertiga sudah paham kalau Raga merupakan anak dari teman dekat papanya Rhea dan mereka merasa santai santai saja kalau Raga join ke geng mereka. Tapi di satu sisi Rhea merasa malu berasa kayak anak SD gak sih di tungguin kalo sekolah 😂
Seperti sekarang mereka berempat sedang kumpul di kantin, tentu saja mengundang tatapan aneh dari seluruh penghuni Sma Merah Putih mereka bertanya kenapa ada orang berpakaian bebas di sekolah mereka, dan setelah Rhea menyelediki kenapa Raga seenak jidat bisa keluar masuk sekolah, ternyata papa dia pemilik saham 30% di Sma nya pantesan yekan orang tajir mah bebas :"
"Rhe bentar lagi wisuda kita pisah deeh" Marisa angkat bicara sambil meminum jus mangganya
"Ya kita sering sering meet up deh Sa gue bakalan kangen kejahatan kejahatan lo padaku"
"lo kan di UI ya sa? lah gue dimana aja belum tau anjir" gerutu Rheana
"lo katanya mau ke UGM" sahut Marisa
"eh emang mau ke UGM Rheana?" Raga mendadak kepo dengan omongan Marisa
"iya bang katanya dia mau ke UGM ambil jurusan apa belum tau dia" sahut Satya
"mau ambil apa Rhe?" Raga berbalik tanya ke Rhea
"belum tau juga sih masih bingung pengennya ambil dokter kalo gak gitu ya hukum ee tapi apa ya gue gak tau yang cocok sama gue apa au ah pusing gue"
"ya gampang nanti dirumah gue ajarin"
"eheeem ya gitu yang serumah bareng kita mah apa ya sa" sindir Satya
"eh lo diem kutil" Rhea mulai gelagapan
"eh gempa bumi kemana ya beberapa hari gak keliatan" tanya Marisa
"ya mana gue tau" jawabku sambil mengendikkan bahu, sedangkan Raga memasang ekspresi tidak mengerti
"Gempar yang kemaren Ga" jawab Rhea menjelaskan dan Raga hanya ber oh ria
"kemaren ada apa Rhe??" tanya Marisa dan Satya berbarengan
"eeeemmm gak ada apa apa kok hehe"
"itu loo Gempar mantannya Rhea" mendadak Raga menyaut dan Rhea hanya bisa melotot ke Raga
"Apaaa?????!!!" Marisa dan Satya berbarengan
"pokoknya lo hutang penjelasan Rheana Kim!!" teriak Marisa
kriiiingggg....
"udah ya anak anak udah bel masuk tuh masuk dulu om tungguin disini ya hahaha" sindir Raga memecah suasana
"Rhe gue gak mau tau nanti Grub harus ada penjelasan dari lo" Satya mencecar Rhea
"iya iya"jawab Rhea pasrah dia hanya bisa mengutuk kelakuan Raga yang benar benar menyebalkan
"aaaa gue bisa gila" sahut Rhea lagi
"yaudah ayok ke kelas" Satya mengajak Rhea dan Marisa ke kelas
sebelum ke kelas Rhea sempat balik menghampiri Raga membisiki entah apa itu yang Marisa dan Satya pun tak tau
"Raga sini bentar" ucap Rhea mengarahkan bicara ke telinga Raga
"DUGONG RESE KE LAUT AJA LOOO!!!!!" Rhea berteriak ke telinga Raga karena kesalnya,, Satya dan Marisa hanya bisa ngakak ngeliat kelakuan dua orang itu
KAMU SEDANG MEMBACA
RHEANA (HIATUS)
Novela JuvenilBeberapa rancangan Rheana untuk masuk keperguruan tinggi sedikit gagal karena tidak masuk ke SNMPTN malah membuat dia bertemu dengan seorang cowok yang ternyata sangat pintar dan masuk ke perguruan tinggi dengan mudah. Bukan hanya itu y...
