23 - Isn't Love story

135 18 0
                                    

ost stella jang , do you know me - I'm not a robot

JOINED...

Ada apa ini ? mengapa semuanya terasa berbeda ? terakhir kali ini berdetak kencang disaat aku melihat Li juan, tapi… mengapa sekarang ? apakah aku benar benar melupakan Li juan ? ini aneh, apa yang sebenarnya terjadi

Gadis itu melepaskan tangannya secara perlahan yang tadinya lay letakkan tepat di depan dadanya.

“m…mianhe, seharusnya aku tidak duduk bermalas malasan disini. Aku akan mengerjakan sesuatu” ucap gadis itu setengah berdiri, namun lay menahan tangannya sehingga itu membuat gadis itu terduduk kembali

“anyi ! sebaiknya kau disini saja. Oh ya aku akan mengatakan pada hyung manager kalau aku mau mengundur jadwal penerbangannya” ucap lay terburu buru sambil mengambil ponsel yang ada disaku celananya

“ah…lay aku ingin bertanya sesuatu”

“iya, apa ?” lay menghentikan aktifitasnya pada ponselnya

“sebenarnya disaat kau keluar, aku melakukan sesuatu”

“apa yang kau lakukan ?”

“kau bilang kita akan ke paris bukan ? tapi di sini juga ada menara Eifel bukan ? Letaknya di  Tiandungcheng,  luar kota Shanghai. menurutku agak merepotkan jika kita pergi ke paris”

“ah… iya aku baru ingat kalau ada menara eifel disini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“ah… iya aku baru ingat kalau ada menara eifel disini. Aku lupa, aneh… aku belum pernah berkunjung kesana meski itu dinegara ku sendiri. Lucu bukan ?” lay mengacak rambutnya

“aku rasa kita kesana saja, meski sebenarnya di paris sana terdapat berbagai macam kisah cinta luar biasa disana. Meski begitu bukankah kisah cinta bisa dimulai ditempat mana saja, apakah itu direncanakan atau tidak” tatapan gadis itu membuat lay sepertinya menurut

“iya juga, seharusnya aku tidak merepotkan kru dan staf lainnya. Oh ya bukankah mereka sudah sampai disana ? jadi…” ucapan lay terpotong

“aku rasa kita pergi kesana saja. Itu akan menghemat tenaga” yakin nesha

“baiklah, habiskan dulu susu mu”

MALAM HARI🌃

Nesha kembali duduk di ayunan dengan menggunakan jaket serta syal berbulu, memandang bintang yang bertebaran dilangit malam. Sekali kali gadis itu menghembuskan nafas dan menutup mata merasakan udara malam

(membuka mata)

Nesha melihat paper bag putih menggantung didepannya

“omo, igeon boya ?” ucap nesha, menunjuk nya dengan telunjuk

“ini sunmeul” lay duduk diayunan disamping nesha dan meletakkan paper bag itu kepangkuan gadis itu

“hadiah ?” lengkungan senyum diwajah gadis berambut panjang itu muncul begitu saja

I'm A... Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang