10. Just Kidding Babe

16 1 0
                                    

"Anything for you, as long as you are happy."

-Kevin Manggala Adiatmaja

***

Bel istirahat adalah adalah bel yang paling ditunggu oleh semua murid. Semua murid berbondong-bondong untuk mengisi perut masing-masing, ada yang mengunjungi kantin, dan ada juga yang memakan bekalnya di kelas.

Tak ketinggalan juga Airin dan Atha yang langsung ngibrit ke kantin setelah pelajaran fisika ditutup. Sungguh pelajaran yang sangat melelahkan dan menguras sisa-sisa energi yang ada. Apalagi tadi ada ulangan mendadak. Sungguh anak yang malang.

"Tha, gue ke toilet bentar ya, kebelet."

"Oh iya, mau aku temenin?

"Gak usah deh. Samain aja sama lo."

" Ok deh. Hati-hari rin."

"Hmm."

Airin langsung nylonong menuju kamar mandi. Ternyata memang realita tidaklah semulus ekspektasi. Yang di pikirkan Airin hanya masuk kamar mandi, buang air kecil, lalu keluar. Tetapi dikamar mandi terlihat 3 orang wanita dengan baju putih ketat yang memperlihatkan lekuk tubuhnya, dan rok abu-abu mini yang memperlihatkan paha mulus mereka. Saat Airin hendak masuk ke salah satu bilik toilet, Airin dihadang oleh salah satu perempuan yang diketahui bernama Caca.

"Lo udah nglakuin apa yang gue suruh? Wahai Airin?."

"Seperti yang lo mau."

"Kerja bagus."

"Minggir gue pengen masuk!"

"Eits, tidak segampang itu girl!"

Airin menaikkan satu alisnya.

"Gue pengen lo nglakuin 1 hal lagi buat gue!"

"Gue udah nglakuin semua yang lo minta dari awal tanpa kurang satu apapun. Masih kurang?"

Caca menatap Airin tajam dengan seringainya yang menyeramkan.

"Gak ada yang buat gue puas selain ngedapetin Boby."

"Gak mau gue! Capek!" Ucap Airin tepat didepan wajah Caca. Tatapannya tidak kalah tajam masuk kedalam tatapan mata Caca.

"Oh, gitu? Ok gampang." Ucap Caca dengan wajah sumringah bersahabat. "Tinggal sekali kedipan mata gue langsung buat hidup lo berantakan." Lanjut Caca dengan nada menyeramkan dan tatapan mata yang lebih tajam lagi.

Muka Airin memerah, tangannya mengepal menahan marah yang siap meledak kapan saja.

"Apa yang harus gue lakuin?"

"Good Girl."

***

"Mbak, bakso 2 minumnya es jeruk 2 juga ya mbak. Makasih."

Atha sedang memesan makanan untuknya dan Airin. Pengunjung kantin sangatlah ramai padat merayap dipenuhi oleh koloni-koloni peminta makanan yang perutnya meronta-ronta minta diisi. Atha menunggu pesanan datang dalam diam. Dia memilih bangku paling pojok.

"Nih mba, pesanannya sudah siap. Monggo di makan."

"Makasih mbak." Ucap Atha dan mengambil alih makanannya.

"Mana sih Airin lama banget! Dia pipis atau keliling Arab sih!"

Kurang lebih sudah 15 menit Atha menunggu Airin disini. Dan bakso yang dipesan Atha pun sudah ludes tak tersisa.

Wrong LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang