hello you | renjun × saeron ✔

1.0 • hyunjing

"weh gila udah duduk manis aja mas renjun," celetuk jaemin begitu masuk kelas, dan melihat renjun yang sibuk bermain ponsel miring.

renjun hanya berdeham sebagai jawaban.

bukan jaemin namanya kalau berhenti jahil, apalagi menemukan keanehan keanehan pada diri sobatnya itu.

"buseet yang lagi kasmaran wangi bener,"

bukan, itu bukan jaemin. tapi haechan yang juga baru melangkahkan kakinya kedalam kelas.

bayangin baunya sampe ke pintu.

renjun diam tidak menanggapi, memilih terus fokus dengan game nya. maksud hati daripada diledek aneh aneh.

"temenlu ngapa bal? abis mandi parfum apa gimana," ledek haechan.

"aduh tau nih. weileh udah pake dasi juga, chan! tumbenan nggak minta boss jeno makein," goda jaemin.

"bal gua curiga nih lama lama,"

"lah iyak. ini kayanya bau bau kisah baru nih chan,"

renjun menoleh malas. "apa? curiga apa?"

haechan mencibir. "tuh bal, curiga apaan ya?"

"tau dah. yang ngalamin kan doi bukan kita, yegak?"

kemudian dua orang random itu bertos ria, benar benar berhasil bersekongkol.

benar kan apa kata renjun tadi? belum tau apa apa sudah seheboh ini meledek, bagaimana kalau tau yang sebenarnya?

renjun sendiri kadang heran, bagaimana bisa orang seperti dia mau berteman dengan orang orang random seperti ini. ya karena hidup untuk saling melengkapi mas renjun~

"renjun ada titipan susu sama roti, gila pagi pagi udah dapet sarapan gratis aja nih,"

renjun mendongak kearah sumber suara. dimana ada jeno yang membawa susu kotak dan roti ditangannya.

"dari siapa jen anjaaaay!" pekik haechan hebring sendiri.

"nggak paham, gue nggak kenal yang ngasih. katanya itu cuma titipan dari temennya,"

selagi ketiga temannya heboh, renjun yang menerima hanya haha hehe mesam mesem nggak jelas.

renjun :
• susu kotak sama roti?

saeron💘:
• hehe
• kamu ngajak buru buru sih tadi, pasti nggak sempet sarapan. dimakan, diminum sampe abis gamau tau.

renjun :
• siap boss!

-

"woy pada kenal hwang hyunjin ipa lima nggak?" seru haechan yang masih terengah, didepan sobat sobatnya diruang musik.

"tau doang nggak kenal." balas jeno.

"kenapa sih? heboh banget," tanya renjun ogah ogahan.

haechan mengangkat tangannya, mengisyaratkan agar teman temannya berhenti bertanya dulu, selagi dia mengambil napas.

"lagi hitz banget gila, gara gara katanya anaknya jenius, pinter segala macam olahraga juga, manalagi ganteng anaknya. serius ganteng banget dah bos jeno lewat." jelas haechan dengan berapi api, iya sesemangat itu.