Pagi ini orang-orang terlihat tidak terlalu bersemangat untuk pergi ke sekolah, mungkin karena akhir-akhir ini sering sekali jam kosong karena guru guru sibuk dengan penilaian akhir dan beberapa rapat. Tapi Nela dan Zidhny tidak pernah tidak terlihat bersemangat, contohnya hari ini mereka sedang menari-nari sambil bernyanyi di depan kelas tanpa tahu malu dan tak peduli dengan teman temannya yang melihat mereka.
Saat sedang asik menari tiba tiba datang lah Bu Dina selaku wali kelas mereka. Sontak Nela dan Zidhny duduk kembali di bangku mereka dengan perasaan malu karena sedari tadi Bu Dina memperhatikan mereka dari balik pintu.
"Nela, Zidhny, kenapa ga diterus joget joget nya? ayoo sini kedepan"
"hehehe... ga ah bu cape"
Zidhny mengeles dan menundukkan kepalanya nya sementara Eza yang berada di sebelahnya hanya tertawa sembari meledek meniru tari Zidhny tadi.
"Ya sudah kalau cape istirahat. Ibu kesini cuma mau kasih tau kalau 3 minggu lagi tepatnya tanggal 3 sekolah kita akan mengadakan study tour ke kota Yogyakarta dan juga Solo. Ibu harap kalian semua bisa ikut"
"Kalau ga ikut gapapa bu? soalnya Didi kayaknya gabisa bu, ada acara keluarga"
"tidak apa apa di, tapi tetep dapet tugas LKS ya."
Bu Dina menjelaskan kemana saja destinasi yang akan di tuju selama study tour. Nela sudah jelas pasti hadir namun dia merasa akan sepi bila tak ada Didi selama perjalanan.
Setelah Bu Dina menjelaskan dan mengabsen siapa saja yang ikuy study tour, Nela menghampiri Didi dan duduk di sebelahnya karena kebetulan teman sebangku nya sedang duduk mengobrol bersama Zidhny, Eza, dan teman teman lainnya.
"Di serius ga ikut Study tour?"
"engga nih Nel, soalnya ada acara keluarga dan gamungkin kalau gue gadateng"
"hmmm gitu ya Di, padahal kayaknya bakalan rame loh study tour kalau ada lo"
"hahaha ada ada aja lo Nel, kan ada Juna, Putra, Difa, Deva, dan lain lain yang lebih asik dari gue"
"iya juga sih, tapi kurang lengkap gitu kalau ga ada lo"
"segitu maunya ya lo gue ikut? kenapa? lo suka gue? hahaha"
Nela sontak terkejut mendengar perkataan Didi, dia langsung memalingkan mukanya dan pergi menjauh dari Didi tanpa berbicara apapun sebelumnya.
Sementara Eza dan Zidhny sedang berbincang-bicang mengenai Study tour. mereka saling bercanda dan selalu tertawa membicarakan hal yang menurut orang orang tidak ada yang lucu.
"De, ntar disana kayaknya lo bakal ada kesempatan deh deketin sahabat gue itu" Zidhny melihat ke arah Nela yang sedang mengobrol dengan Bila dan Disty.
"Hah? kenapa emang?"
"ya kan si Didi ga ikut ya berarti lo bisa bebas deketin dia. Ehh gue baru inget, lo gabisa bebas deh de, kan ada Adjie"
"ada ada aja sih lo Zidh, lagian ya mau ada Didi sama Adjie atau pun engga tetep aja Nela mana mau sama gue. emang hatinya dia tuh ga akan pernah buat gue"
"sabar ya de, cobaan buat jalan percintaan lo emang rumit"
"ga rumit sih sebenernya, kalau kita sama sama sadar diri pasti ga akan kayak gini"
"sadar diri gimana maksud lo?"
"iya, gue Sadar kalau gabisa dapetin Nela dan Nela sadar kalau misalnya Didi udah bahagia sama Kak Tyfa. tapi gue sama Nela sama sama keras karena tetep mau nunggu seseorang yang udah jelas gabisa dimilikin"
"lo kalau bahas cinta jadi bijak loh de, biasanya juga gajelas"
"jahat lo Zidh sama temen sendiri."
"hahaha ya Maaf sih de. jangan marah gitu dong"
"gatau ah, gue marah sama lo"
Eza memalingkan mukanya dan dengan segera Zidhny menggelitikinya agar dia tak marah. Eza memang mudah geli dan Zidhny tau itu, jadi Zidhny selalu mengancam Eza agar tak marah karena bila dia marah maka Zidhny akan menggelitikinya seperti sekarang.
Eza yang tak kuat karena merasa geli pun langsung berdiri dan berlari keluar kelas namun dengan sigap Zidhny mengejarnya sehingga terjadilah kejar kejaran antar mereka berdua.
Nela, Billa dan Disty yang memperhatikan tingkah Eza dan Zidhny hanya tersenyum dan berpikir mengapa Zidhny tak bersama Eza saja, mereka terlihat bahagia bila bersama.
Buatlah aku sadar
agar aku tak terus bertahan pada penantian tak berujung ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated
Lãng mạnHaruskah aku bertahan untuk mencintaimu yang tak mencintaiku atau mencintai dia yang mencintaiku tapi tak kucinta? - Nela Alyssa Azzahra Cinta dan perasaan itu adalah sesuatu yang tak bisa di paksakan. Maka aku tak mengapa bila pada akhirnya kau leb...