"Aku mencintaimu sebanyak hujan. Kau mencintaiku sesingkat senja. Seperti hujan, aku jatuh cinta berkali-kali. Seperti senja, kau jatuh cinta kemudian pergi."
Memang benar, cinta yang indah itu adalah cinta yang direstui oleh semesta. Tak ada yang menentangnya, tak ada yang berniat untuk merusaknya. Semua hanya mengalir apa adanya.
Berbeda jika cinta dalam diam, dimana hanya ada satu orang yang mencinta. Sementara pihak yang lain biasa saja.
Menyebalkan bukan? Ketika kau jatuh cinta, tetapi tidak mempunyai keberanian untuk mengungkapkannya.
Menyebalkan memang, ketika kau jatuh cinta, kepada orang yang tak seharusnya.
Kau perlu tahu akan satu hal. Siapapun tidak memiliki hak untuk memilih dengan siapa kita akan jatuh cinta. Kau tau kenapa? Karena cinta datang dengan sendirinya. Tanpa diminta, tanpa aba-aba.
Kita memang tidak bisa memilih dengan siapa kita akan jatuh cinta, tapi setidaknya kita bisa memilih, dengan siapa kita akan menua bersama.
Selamat pagi
Jangan lupa bahagia 💙
KAMU SEDANG MEMBACA
Conscience (Complete)
PoésieRangkaian aksara dari lubuk hati yang terpendam. Selamat membaca. ©2019