PROLOG

467 32 2
                                    

_______________________________________

"SAKAMICHI'S SPIONASE SCHOOL"
SSS

Dengan ini memberitahukan bahwa anda,........................ telah terpilih sebagai murid/pelajar pilihan di Sekolah Mata-mata Sakamichi angkatan ke-XLVI.
Setelah menerima surat ini maka anda dipersilahkan memilih untuk menerima atau menolak. Harap keputusan dibuat dalam waktu kurang dari 24 jam.
Jika menerima, maka artinya yg bersangkutan bersedia ikut pergi langsung ke asrama SSS, mengikuti segala aturan tanpa terkecuali dan menjalani semua prosedur tanpa boleh menolak atau kembali. Prosedur yang ada adalah rahasia, jika pelajar melanggar maka akan ditindak serius.
Bagi yang menolak, silahkan tanda tangani surat perjanjian di lampiran berikut dan di serahkan langsung kepada petugas yg mengantarkan surat rekrut ini.

Direktur SSS,
Mr. A

_______________________________________







Di ruangan dengan nuansa putih itu, seorang laki-laku paruhbaya terlihat duduk nyaman di sofanya yg berwarna hitam. Di hadapannya, dua orang perempuan cantik berdiri dengan sikap hormat. Di balik kecantikan dua wanita ini, mereka adalah agen rahasia terbaik yg dimiliki Sekolah Mata-mata Sakamichi. Keahlian keduanya tak perlu diragukan. Apalagi jika keduanya bekerjasama, maka musuh-musuh manapun akan dibuat tak berkutik.

"Bagaimana dengan data-data calon-calon murid baru yg direkrut?" Tanya pria paruhbaya yg dikenal semua dgn nama Mr. A.

"Semua beres Mr.A. surat 'recruitmen' pun sudah dikirim dan tinggal menunggu respon. Untuk semua datanya, kami sudah kirimkan ke file khusus anda. Anda bisa lihat dan menelitinya sendiri nanti." Jawab salah satu agen wanita berambut sebahu yg bernama Nishino Nanase.

"Bagus. Lalu pengaturan Tim, juga sudah beres sesuai dengan harapan bukan?"

"Ya. Sesuai permintaan. Tahun ini, tim yg dibentuk, yaitu "Tim Keyaki" yang akan di saring menjadi 2 bagian tim sesuai rancangan dari anda. Pembagiannya dilaksanakan nanti saat pemilihan," kali ini temannya yg berambut panjang bernama Shiraishi Mai yang menjawab.

"Mr.A... apa anda yakin dengan pengaturan tim yang baru seperti ini?" Tanya Mai atau yg dijuluki Maiyan ingin tahu.

"Maaf sebelumnya. Hanya saja, banyak anggota lain baik guru pelatih ataupun tim-tim senior yg meragukan pengaturan baru ini," lanjutnya. Tahun-tahun sebelumnya memang belum pernah satu tim yg dibentuk masih harus dibagi 2 menurut keahlian tapi harus tetap bekerjasama menjadi 1 tim

Org yg dipangil Mr.A itu hanya tertawa kecil. "Tentu aku yakin. Tenang, ini aku maksudkan agar kita lebih mudah mengawasi dan melatih mereka tanpa membuang banyak tenaga. Singkatnya, lebih praktis."

Keduanya manggut-manggut paham.

"Baik kalau memang semua sudah beres dan tidak ada yang perlu kalian laporkan lagi. Segera lanjutkan tugas kalian, dan pastikan semua berjalan lancar!"

"HAI..!" Serempak keduanya menjawab dengan tegas sambil menegapkan badan. Mereka laku membungkukkan badan dengan sikap khas militer dan meninggalkan ruangan tersebut.

Kini mereka harus mengawasi setiap calon murid baru yang telah mereka kirim "Recruitment Letter" dari SSS.

THE SAKAMICHI'S SPIONASE SCHOOL (SSS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang