S.F.M.E. 5

644 62 14
                                    

.
.
.
.
.
.

"Ri !!!, Ri!!!"

Daesung menepuk-nepuk pipi Seungri tapi Seungri tak merespon.

Seungri masih menangis, bahkan dalam keadaan tak sadar sekalipun ia masih menangis.

"Kita harus membawanya pulang hyung"

Sehun mengambil alih tubuh Seungri dari Daesung. Sehun menggendung tubuh Seungri seperti menggendong bayi koala.

Sehun menyandarkan kepala Seungri pada bahunya membiarkan air mata Seungri membasahi coatnya.

lalu ia mengelus lembut punggung Seungri mencoba memberi kenyamanan dan ketenangan pada Seungri yang terisak.

Daesung sedikit kaget melihat tenaga Sehun dan perlakuan lembut Sehun pada Seungri.

Sekarang Daesung tak lagi meragukan kemampuan Sehun. Mempercayai Sehun untuk menjaga Seungri mungkin adalah pilihan terbaik.

.
.
.
.
.
.

Jiyong duduk tenang dengan tab yang masih menyala di tangannya.

Matanya menatap lurus ke arah layar namun pikirannya melayang.

Jiyong melihatnya, Jiyong melihat apa yang terjadi sebelumnya.

Ketika Daesung berteriak memanggil nama Seungri dan berlari keluar ruangan, sebenarnya Jiyong juga melihat apa yang terjadi pada Seungri.

Ia melihat bagaimana Seungri berusaha melepaskan cengkraman tangan seseorang yang tak dikenali itu.

Ia melihat bagaimana Seungri mencoba berlari ketika terlepas namun pria itu mengunci pergerakannya dari belakang.

Jiyong melihat ada 3 Security yang tengah berjaga disana tapi Jiyong tak mengerti mengapa mereka tak melihat Seungri.

Seungri berusaha memberontak tapi tampaknya ia tak cukup kuat untuk itu. Pria itu justru membungkam mulut Seungri dan menyeret Seungri menjauh dari keramaian hingga menghilang dari pandangannya.

Kejadian sangat familiar baginya. Kejadian itu sama persis seperti kejadian di masa lalunya

.
.
.
.
.

FLASH BACK

Chaerin menggiring langkah Jiyong, jiyong berjalan dengan sangat hati-hati.

Penutup mata masih melekat di matanya dan aroma makanan lezat yang menguar di udara tercium di hidungnya.

Perlahan-lahan penutup matanya pun terbuka.

Jiyong menatap ke sekeliling dan menemukan pemandangan langit malam yang indah, susunan makanan lezat yang tertata rapi di meja kayu dan teman-temannya yang tersenyum manis padanya.

"Dope Birthday, congratz, Happy Birthday Bro"
Youngbae memeluk hangat Jiyong.

"Happy Birthday Bro, You like???"
Top ikut memeluk Jiyong

"Happy birthday Hyung"

Mino, Seungyoon dan Seunghoon ambil bagian setelahnya, lalu

Sorry For My EgoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang