5. berjanji untuk membenci

11.9K 361 4
                                    


Akhirnya Keenan dan Angel tiba di mansion mewah tempat tinggal Keenan.

"Turun!" Perintah Keenan, namun Angel tetap duduk diam menghiraukan perintah Keenan.

"Angel, Aku bilang turun!"Perintahnya lagi.

"Sudah kubilang aku tidak mau tinggal denganmu iblis!"Desis Angel.

"Begitu. Baiklah, kalau begitu jangan salahkan dengan apa yang akan aku perbuat denganmu,"Desis Keenan dingin, lalu keluar dari mobil.

Mata Angel mengikuti arah kemana Keenan pergi, dan betapa terkejutnya ketika Keenan membuka pintu mobil disebelahnya dengan begitu kasar.

Keenan menarik paksa Angel keluar, hingga membuat Angel meringis."Kau tidak mau cara baik-baik, berarti kau lebih suka diperlakukan kasar"Desis Keenan.

"Lepaskan Keenan! Aku tidak mau tinggal denganmu, mengapa kau memaksaku"Lirih Angel dengan menahan sakit dipergelangan tangannya.

Keenan tidak memperdulikan ringisan Angel, dia terus berjalan masuk kedalam mansionnya.

Bumm...

Pintu kamar terbuka paksa. Keenan menghempaskan Angel dengan kasar kekasurnya. Angel segera beringsut takut ketika Keenan mulai membuka satu-persatu pakaianya, hingga Keenan Naked sekarang.

Kalimat pemuas nafsu terus terngiang di otak Angel."Keenan, kumohon jangan.."Angel mulai terisak dan merapatkan tubuhnya ketika Keenan mulai ikut naik keatas ranjang.

"Takut Angel? Aku tadinya ingin bercinta dengan lembut denganmu, namun melihat kau begitu keras kepala membuatku mengurungkan niatku"

Angel menggeleng takut, air matanya makin deras turun membasahi pipinya."Kumohon Keenan hiks...ampuni aku" jika Keenan benar-benar melakukannya, maka Angel berjanji akan membenci dirinya dan juga Keenan.

Keenan tersenyum miring."Akan ku ampuni ketika kita usai bercinta"

Dan detik berikutnya, Keenan menarik kasar kaki Angel hingga membuatnya terlentang dan menindihnya. Angel terpekik, lalu berusaha meronta agar lepas dari Keenan, Namun percuma saja, ia tidak mungkin bisa menang melawan tenaga pria yang jauh lebih kuat darinya.

Keenan menggesek-gesekan kejantanannya yang mengeras diantara paha Angel."Kau merasakannya Angel? Dia ingin segera memasukimu, bahkan sejak awal kita bertemu"

Angel memalingkan wajahnya dari wajah Keenan, dia merasa jijik.Apa yang harus ia lakukan sekarang.

Tuhan, tolong aku...

Angel terus berdoa meminta pertolongan. Namun sudah terlambat, tanpa disadarinya pakainya sudah terlepas dari tubuhnya hingga menyisakan bra dan bh-nya saja. Angel makin ketakutan, badanya gemetar."Tidak, kumohon...hiks..."

***

Next

Devils line(Book 4 : Mafia Lovers)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang