*Waahidun

10.1K 263 18
                                    

"Kring..Kring...kring" Bukan suara Sepeda yah:-) itu bunyi jam Beker ku.kulihat sudah jam 06:00 pagi.Aku tak langsung bangun karena mataku berat seperti ada kegelapan malam yang enggan berlalu dari mataku..

Tidak lama kemudian....

"Din..Dinda..Dinda Sayang ayo bangun nak" Seperti tak asing lagi dengan suara di depan pintu kamarku itu.

"Iya umi Adinda udah bangun ko"Teriakku pada umii!!ya aku sudah faham betul itu suara Umiku.

"Kamu sholat Subuh tidak nak?" Tanya umi.

"Ngga ah mi males,tadi aku masih ngantuk sekarang aja masih ngantuk tapi Dinda harus sekolah,Keadaan memaksakan mi" Ocehku panjang lebar.Dengan muka senyum menyungging di bibirku.

"Sayang,itu bukan keadaan yang memaksakan tapii itu sudah rutinitasmu nak,dan jangan lupakan sholat jangan menjauhkan dirimu dari sang pencipta nak"oceh umi.

****

Aku bergegas masuk ke kamar mandi lalu ku kunci pintu kamar mandi " Ceklek".Tapi aku mengingat iya mengingat seperti ada yang lupa *Tingtingtingtingting* ooooo iya aku ingat aku belum baca doa masuk Wc,Aku membuka kembali pintu Wc dan berdoa

""Allohummainniaudubikaminalhubutsiwalhobaits""(afwan kalo salah penulisannya ya)

***

"Adinda...Adinda...Sayang...Ayo sarapan nak"Panggil umi di depan pintu kamarku.

" Iya umi aku sebentar lagi turun ko"balasku pada umi.

"Cepat ya nak,Takut abimu kesiangan berangkat ke kantornya" ucap umi.Ya aku berangkat kesekolah bersama abiku naik mobil berwarna hitam miliknya.

"Iya Umi" Balasku singkat.Aku langsung turun menaiki tangga eeh turun kan menuruni yah???iya aku menuruni tangga menuju ruang makan.

"Lama banget sih kamu nak,abis dandan dulu yah? pake bedak berapa meter??" Ledek Abiku.Dia memang cowo humoris yang taat pada agama dan aku berharap nanti calon imamku sama seperti Abiku yang humoris dan taat pada agama..Aamiin.

"Apa sih bi,Aku ga dandan ko" balasku padanya.Iya dialah Abiku laki laki yang sangat hebat yang menjadi super Hiro ku yang melindungiku di dunia.Aku sangat menyayangi kedua orangtuaku.

"SudahSudah,Ayo makan" Titah umi.Umi mengambil nasi ke piring abi,Sweet banget*aku kapan kaya abi sama umi*.
Aku melihat jam sudah menunjuk dengan tanpa di perintah jarum pendek tetap setia pada angka 6  sedangkan Jarum panjang berpaling dari 12 ke 6,Berarti sekarang jam 06:30.

"Ayo bi berangkat" Ajakku.

"Iya ayo sayang" Balas Abi.

"Dinda" panggil umi

"Iya mi ada apa?" tanyaku.

"Pamitan dulu sama umi nak,Cium tangannya lalu ucapkan salam" perintah abiku.

"Iya bi iya" Balasku dengan nada agak cetus.Aku mencium tangan Umi dan Umi mencium tangan Abi lalu Abi mencium kening Umi.

"Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh"Ucapku dan abi.Lalu bergegas pergi menaiki mobil.

Afwan ya apabila masih banyak Typo,ganyambung,ato apalah😹😹
Utamain perintah Alloh ya gaiss.
Jangan lupa pada baca Al-Qur'an.

Khitbah (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang