Bad Alpha [Kookmin]

-Ego

Jungkook mengacak rambutnya kasar.

.
.
.

Jimin mengemasi barang-barangnya, ia mengusap airmatanya dengan punggung tangannya.

"Hentikan atau aku benar-benar marah." Geram Jungkook melihat Jimin yang tak menghiraukan perintahnya.

Jungkook menarik lengannya hingga omega itu hampir terjatuh, Jimin hanya menunduk dan menghindari Alpha bermata biru laut itu.

Alpha bermata biru langit itu menatap Jimin dengan iba, ia tidak bisa menghapus tanda kepemilikannya dan itu artinya Jimin adalah omeganya-- Jika Jimin pergi, dilubuk hatinya yang paling kecil ia tidak merelakannya.

"Kalau kau ingin pergi, kembalikan keperjakaanku lagi." Lirih Jungkook bisa terdengar jelas di telinga Jimin.

Mata violetnya bertemu dengan mata biru laut itu.

"Apa katamu?." Jimin menatapnya tak percaya.

"Kubilang kembalikan keperjakaanku lagi, seharusnya kau berterima kasih padaku karena kau sudah mengambil perjakaku." Jungkook menatap omega cantik itu dengan tatapan marah.

"Kembalikan perjakaku juga." Balas Jimin.

"Ini semua salahmu!."

"Kau menyalahkanku?." Jimin menatap Alpha yang tinggi itu.

"Ya, dan jelas ini semua salahmu-- Kau pasti pernah kan mengalami seperti ini?."

"Aku memang miskin Tuan ku Jeon-- tapi aku tidak serendah itu---." Jimin merasakan sakit yang teramat sakit di kepalanya, hingga ia mengusap kepala belakangnya, sedangkan Jungkook menatapnya bingung.

Jimin terhuyung dan terjatuh namun seseorang menangkapnya dengan cepat.

"Kau baik-baik saja?." Jimin mendongakkan kepalanya untuk melihat orang yang menolongnya, dia adalah Taehyung.

Jimin hanya mengangguk perlahan dan berdiri tegak lagi.

"Kenapa kau kemari?." Jungkook menatap tajam Taehyung.

"Kau tahu kan aku benci hotel? Dan jadi aku menginap disini saja?." Taehyung tersenyum simpul.

"Tidak ada tempat untukmu.. pergilah dari sini."

"Ouch, tak ada pilihan lain, tapi aku maunya disini." Taehyung lalu duduk di sofa sambil menggumam lagu kesukaannya.

"T-Taehyung hyung?." Panggil lirih Jimin.

"Huh? Ya?." Taehyung menatap Jimin penuh riang, membuat dada Jungkook perih meskipun sedikit.

"Kau ingin minum apa atau makan sesuatu?."

"Ah tak perlu, aku akan pesan saja, duduklah kemari." Taehyung menepuk sofa disebelahnya, Jimin melirik kearah Jungkook dan Jungkook mengalihkan pandangannya sambil melipat tangannya ke dada.

Jimin pun duduk disebelah Taehyung.

"Kau ingin makan apa? Pizza? Burger? Kentang goreng? Kebab? Sandwich?."