Btw makasih banget buat yg punya akun instagram @janjanu_ udah bikinin cover dan media-media didalamnya. I love u so much😘
...
15 Juli
Hari kedua MOS, kelas 10 C diperintahkan membawa spidol papan tulis sebangku satu spidol. Jadi antara Adam dan Hawa harus ada yang membelinya
Sebenarnya Hawa merasa canggung pada Adam karena sikapnya yang dingin dan tak banyak bicara sedari kemarin
Namun dengan terpaksa Hawa membuka pembicaraan mereka karena masalah spidol ini harus dipertanyakan
Kan tidak lucu kalau besok mereka samasama membawa spidol
Sebenernya gak apapa sih kalo spidolnya jadi dua, toh yang satunya bisa disimpen - Dari dalam hati Hawa
"Jadi eeemm, si..siapa yang mau...emm beli spidol ?", tanya Hawa dengan gugup yang sangat terlihat
Adam hanya melirik dengan ujung matanya dan agak sedikit menarik ujung bibirnya seolah berkata diam jangan bicara, kakak kelas masih menjelaskan didepan kita
Oh okay - jawab Hawa dengan tanpa suara dan wajahnya yang memerah karena kesal sekaligus malu pertanyaannya diabaikan
"Gue aja yang beli spidolnya", pinta Hawa ketus
Tentunya setelah kakak kelas selesai menjelaskan
Adam pun hanya sedikit menengok ke arah Hawa sambil menganggukkan kepalanya pelan
Bel istirahat pun berbunyi
Seperti biasa Hawa dan Larissa duduk di bangku koridor sekolah dan membicarakan tentang hal-hal rumit yang harus dibawa dan dipakai esok hari
"Ohiya wa, tadi ngobrol apa sama Adam ? Kayaknya asyik", tanya Larissa di tengah pembicaraan mereka
Asyik apanya, gue dicuekkin habis-habisan - sambil menarik nafas panjang Hawa menjawab
"Asyik banget ca, lo pasti seneng kalau lo yang ngobrol sama dia", jawab Hawa asal
"Serius lo ? Ah gila beruntung banget sih lo, iri gue", Larissa menundukkan pandangannya
"Apaan sih ca, gue tadi dicuekkin sama dia. Dingin banget coy", cetus Hawa
"Angetin dong hahahaha", dengan gampangnya Larissa tertawa terbahak-bahak di depan temannya itu yang sedang kesal dengan sikap Adam yang dingin luar biasa
"Berisik ca", hanya itu yang bisa Hawa katakan tapi Larissa tetap tertawa bahkan semakin parah
"Ica! Berisik yaampun. Ayo makan ah lo rese kalo lagi laper", ajak Hawa sambil menarik tangan Larissa
"Hah makan ? Ayo ayo cepetan wa", sekarang giliran Larissa yang menarik tangan Hawa secara paksa
"Buset deh nih orang kalo makan aja cepet banget, laper apa doyan sih ya", gerutu Hawa yang tak digubris oleh Larissa
Sesampainya di kantin, belum jadi Hawa melegakan nafasnya setelah dibawa lari-larian oleh Larissa, dia sudah diperintah oleh Larissa seenak jidat
"Waaa, tolong pesenin mie goreng ya, gue mau ambil gorengan disana", belum diiyakan oleh Hawa, Larissa langsung ngeloyor ke tukang gorengan
"Ica stress dasar", umpat Hawa dan langsung menuruti permintaan Larissa
Karena kalau Hawa tidak segera memesankan mie goreng untuk Larissa, Hawa takut Larissa bikin lagu yang akan dinyanyikan sepanjang waktu alias ngomel
Selang beberapa menit Larissa kembali dengan sebungkus gorengan beserta cabainya
Sebelum sampai di bangku yang tadi didudukinya, Larissa berpapasan dengan Kak Rama

KAMU SEDANG MEMBACA
ADAM (Manusia Setengah Batu)
Romance"Menikah sama cowok cuek dan gak peka itu ?", matanya melotot setelah mengetahui maksud dan tujuan Ibundanya "Iya sayang, dia baik kok ke Bunda", jawab Bunda dengan wajah meyakinkan "Iya tapi ke aku gak baik" - jawabnya dalam hati