1⃣1⃣ Say Sorry Time

3.3K 340 21
                                    

Hari terus berlalu, seventeen menyadari ini memang sebuah kebetulan atau takdir, wanita-wanita yang mereka sukai masing-masing merupakan orang yang saling berhubungan dengan orang yang sudah mereka hina dan tuduh dengan kasar tanpa mencari tahu kebenarannya terlebih dahulu.

Mereka pun merasa semakin menyesal setiap harinya.

Terlebih lagi wonwoo memberitahu kepada semua member kalau sana dan jeongyeon merupakan tetangga mereka. Otomatis semuanya berfikir bahwa waktu itu sana dan jeongyeon tidak tahu bahwa itu adalah rumah seventeen, dan hanya berniat bersilahturahmi.

Dan ditambah setelah mendengar cerita dari jeonghan yang pernah tidak sengaja ngedate, lalu ngedate ke dua kalinya dengan jeongyeon di sebuah kafe [adegan di skip haha]

Mereka akhirnya mengetahui kebenaran bahwa pada saat itu sana dan jeongyeon benar-benar berniat baik datang kesana tanpa tahu seventeen tinggal dirumah itu.

Mereka berfikir sebelum wanita-wanita itu tahu perbuatan mereka kepada sana dan jeongyeon, mungkin saja mereka adalah carat. Namun sikap mereka yang membuat wanita-wanita itu membencinya.

Mereka akhirnya sepakat untuk berjuang mendapatkan maaf dari mereka bersembilan bagaimanapun caranya dan berniat untuk mendapatkan wanitanya masing-masing.

Dan itu membuat para member seventeen yang mulai dimabuk cinta itu berbondong-bondong ke rumah sebelah, rumah para wanita itu tinggal.

Tok tok

"iya? Siapa?"

Perfect timing yang membuka pintu adalah jeongyeon dan jeongyeon hampir saja terkena serangan jantung karena yang dihadapannya sekarang adalah seventeen dengan formasi lengkap.

Otomatis jeongyeon menutup pintu rumahnya kembali dan membuat para seventeen berfikir bahwa mereka tidak diterima masuk ke rumah itu.

Mereka pun sudah membalikkan badannya untuk beranjak pergi, tetapi tiba-tiba pintu rumah itu kembali dibuka dengan para wanita itu lengkap.

Seventeen sekarang sudah berada dirumah itu.

"gue selaku member seventeen mau minta maaf ke kalian sedalam-dalamnya atas apa yang terjadi. Terutama pada sana dan jeongyeon di rumah seventeen dan pada dahyun dan tzuyu atas apa yang terjadi di taman waktu itu. Jujur aja kami agak resah dengan sesaeng fans. Karena banyak yang telah mengancam kami. Sebab itulah kami para member berusaha saling melindungi satu sama lain. Agar tidak terluka. Jadi sekali lagi kami mohon maaf" kata scoups.

"anjir bos gue bijak amat" kata Vernon

"hah tzuyu diapain? Sama siapa?" Tanya mingyu

Vernon langsung diam.

"tuh si vernon kasar ke dahyun sama tzuyu" jawab minghao

"yang bermasalah sama tzuyu, masalah juga sama gue"

"uh gentle" ucap dino yang membuat mingyu menatap tajam ke arahnya.

"terus lu mau apain gue gyu? lagian gue kan juga udah minta maaf sama tzuyu dan dahyun diwakili bang ucol. Gue tau gue salah. Gak seharusnya gue begitu" jawab Vernon

"iya iya, baperan lu ah non" mingyu menahan tawanya.

"jadi kalian maafin kita gak?" Tanya seungchol menatap para wanita itu satu persatu.

"gue sih tergantung sana bang, dia yang paling sakit hati waktu itu" jawab tzuyu.

"gue juga tergantung jeongyeon, dia paling dendam sama kalian" jawab jihyo.

"gue juga tergantung tzuyu sama dahyun." Jawab chaeyoung.

Mina yang sudah memaafkan wonwoo terlebih dahulu pun diam-diam saja karena wonwoo sudah minta maaf duluan. Begitupun jeonghan yang sudah minta maaf duluan kepada jeongyeon, bahkan mereka sudah jalan bareng lagi.

"gue udah maafin kalian kok, tapi susah bagi gue buat jadi carat lagi" ucap sana.

Mingyu yang melihat mata sana yang sendu pun entah mengapa menjadi sedih juga. Lalu mingyu melihat kearah jun. ia tahu jun sangat menyukai sana.

"yaudah gini aja, gue tau kalian perlu waktu buat menyesuaikan diri, gimana kalo kita liburan aja besok? Setuju nggak?" ucap seungchol.

"kemana? Takut ah, takut diserbu carat" jawab nayeon.

"gak bakalan, gue udah milih tempat yang bagus. Gak bakalan ada carat yang kesana"

"kita gak punya duit bang" ucap momo.

"gua bayarin mo" jawab hoshi.

"semua biaya ditanggung Joshua, tenang" jawab minghao.

"lah kok gua nying?"

"kan lo kaya"

"kayaan mingyu kampret"

"gak, duit gue terlalu sayang buat gue kasih ke kalian, mending buat ngajak neng juwi keliling dunia" ucap mingyu.

"matamu, gak bakalan gue kasih lo ajak dia kemana-mana" jawab sana.

"kok sewot sih lo?" balas mingyu.

"ya lagi lo ngegas banget" jawab sana.

"heh sudah-sudah, jadinya gimana nih?" Tanya seungkwan.

"yaudah gue mah kalo ada yang bayarin mau aja" jawab jihyo

"yaudah sip lah gampang itu, gue yang atur" ucap seungchol.

Seventeen siap-siap pergi kembali ke rumah mereka.

"Jadi kemana eh?" teriak jihyo dengan suara melengkingnya. Karena seventeen sudah agak jauh melangkah.

"Pelaminan" teriak dokyeom dari jauh.

"HAH? APA? GUA GADENGER" jawab jihyo teriak juga, dia benar-benar tidak mendengar.

"si tolol, yang bener napasi kyeom" ucap seungchol sambil memukul pelan kepala dokyeom.

"KE SUNGAI" teriak seungchol kearah jihyo dan dibalas dengan acungan jempol jihyo.

what is call; twiceteen ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang