Vengeance Twins VII (Bencana)

1.2K 221 17
                                    


Miss Ty Bertebaran. Belum di Edit.

<3 <3 <3

<3 <3 <3

<3 <3 <3

<3 <3 <3

"Hyeri, kami mau menjemput Hyunno sekarang. Kau benar-benar mau ikut, kan?" tanya Jihyun.

Hyeri yang sedang melipat baju Hyunno menoleh begitu melihat calon adik ipar Hyunno itu datang. "Tentu saja!" jawab Hyeri.

"Cepat bersiap-siap!"

"Aku sudah siap dari tadi."

"Tapi kau sibuk melipat baju si pangeran es!"

Hyunbin yang melihat interaksi kedua perempuan cantik tersebut hanya mengulum senyum. Jihyun memang mudah bergaul dengan orang lain, tidak salah dirinya mengajak calon istrinya itu kemari. Pada akhirnya Hyunbin dan Jihyun tidur di kamar Hyeri sementara Hyeri tidur bersama pengasuhnya. Kekeraskepalaan Jung Hyunno memang tiada tandingannya.

Besok Hyunno libur, syukurlah karena Jihyun sudah ribut mengajak jalan-jalan. Tetapi lagi-lagi tidak ada yang bisa mengalahkan kezaliman –tidak menaruh belas kasihan− seorang Jung Hyunno. Dokter muda itu menolak mentah-mentah rencana jalan-jalan yang sudah disusun rapi oleh Jihyun dan Hyeri. Hyunno memilih tidur seharian di rumah. Karena itu siang ini mereka bertiga –Hyunbin, Jihyun dan Hyeri− akan menjemput Hyunno dan memaksanya jalan-jalan. Masa bodoh kalau kembaran Hyunbin itu akan mengamuk.

©©©©©

Ketika sampai di rumah sakit Hyeri bisa melihat kegaduhan dimana-mana. Banyak suster dan pekerja medis lainnya hilir mudik menjemput pasien yang dibawa oleh ambulance. Lebih dari 10 ambulance keluar masuk di didepan pintu IGD rumah sakit. Pun begitu para dokter koas ikut turun tangan menjemput langsung para pasien yang kebanyakan anak-anak.

"Ada apa ini?" tanya Jihyun kebingungan. Jihyun yang takut darah langsung memeluk lengan Hyunbin. Wajahnya terlihat jijik dan pucat.

"Mungkin kecelakaan." Gumam Hyunbin.

Hyeri mengajak keduanya pergi ke bagian informasi untuk menanyakan keberadaan Hyunno.

"Maaf, karena ada kecelakaan beruntun dokter Jung Hyunno terpaksa membantu di IGD." Jawab si penjaga bagian informasi.

"Kalau begitu aku akan mencari Hyunno. Kalian cari rasa ruang kerjanya dan tunggu kami di sana." Ucap Hyeri yang hanya diangguki oleh Hyunbin sementara Jihyun semakin ketakutan.

Jumlah manusia dan pekerja medis di IGD membludak. Suasana penuh sesak. Teriakan dan tangisan dimana-mana. Para suster berlarian membawa kasa, obat-obatan dan jarum suntik.

"Minggir!"

Suara bentakan itu membuat Hyeri menoleh. Dilihatnya Hyunno membopong seorang gadis kecil yang sedang terluka dengan panik. Bagian kepala gadis itu berdarah hingga rambutnya lepek oleh darahnya sendiri. Hyeri mengikuti pergerakan Hyunno yang menidurkan sang gadis kecil disalah satu ranjang kosong.

"Berikan aku obat bius! Siapkan peralatan operasi! Aku harus menjahit lukanya sekarang."

Suster yang ada di dekat Hyunno mengangguk, dengan cepat menghilang diantara kerumunan manusia sebelum kembali dengan peralatan mirip gunting, jarum dan lainnya yang tidak Hyeri ketahui apa namanya.

"Suster, apa yang terjadi?" tanya Hyeri. Matanya lekat menatap Hyunno yang dengan telaten membersihkan luka pada pelipis gadis kecil yang pingsan itu, menyuntikan cairan yang Hyeri yakini obat penghilang rasa sakit sebelum menjahit lukanya. Hyeri memalingkan wajah ketika Hyunno mulai menjahit luka gadis kecil itu karena tidak tega.

Vengeance Twins ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang