Hari ini, gadis kecilku akan mengatakan kata pertamanya.
Aku dan istriku bercanda mempertaruhkan kata apa yang akan pertamakali gadis kami katakan - mama atau papa. Aku bisa mendengar istriku melantunkan kalimatnya berulang ulang sembari memberi gadis kecil kami makan "gadis kecil mama! Mama menyayangimu!" Terkadang dia menjadi sedikit tidak sabar, "katakan 'mama', ayo! Mama!".
Aku juga tak begitu keberatan sih. Aku percaya, aku pasti akan menang. Saat pertama kali kami membawanya kerumah, ia berteriak dan menangis. Istriku tak bisa menenangkan gadis kecil kami hanya dengan kata katanya. Istriku membutuhkan penyangga tangan untuk menopang tubuhnya. Jadi, aku membantu memeluk dan menggendong gadis kecil kami hingga ia tertidur. Aku tahu, gadis kecil kami adalah anak papa.
Aku mendudukkan gadis kecilku diatas kursi lalu aku dan istriku mulai berceloteh seperti ayam.
"Mama!"
"Daddy!"
"Katakan 'mama'"
"Siapa putri papa??"
Aku menarik sumbatan dari mulut gadis kecil kami.
"Kumohon... lepaskan aku. Apa yang kalian inginkan dariku?".
Senyum istriku memudar. Dengan berat hati, aku meletakkan kembali sumbatan itu kemulut si gadis sewaktu ia berteriak. Aku membawa gadis kecil kembali kekamarnya. Mematikan lampu dan mengunci pintunya. Saat aku kembali, aku melihat istriku menangis.
"Tak apa sayang" kataku.
"Yang berikutnya akan lebih baik lagi. Aku janji."
***
hayooo ada yang bisa tebak apa yang terjadi? 😂 Tumpahkan pemikiran kalian di comment ya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Goosebumps Tales
Horror#Cerita menyeramkan cerita oneshoot yang bisa saja membuatmu merinding. *Fyi, i am NOT the AUTHOR. I took this stories from @Rontu-Aru
