Satu

207 21 1
                                        

Angin sepoi-sepoi terasa menenangkan; matahari menggantung tinggi di langit.

Di dalam tembok megah istana Kekaisaran Han, beberapa sudut terasa dingin dan sepi sementara yang lain sibuk dengan berbagai aktivitas.

Mungkin kamu tidak akan pernah merasakan kesepian seperti ini. Karena kamu adalah Surga yang dikagumi oleh semua orang, pria yang paling diinginkan hatinya oleh semua wanita di istana kekaisaran.

Aku berdiri di teras Istana Changmen, pandanganku jauh kesana saat kedua mataku mengikuti sosokmu.

Pada saat ini, kasih sayang di dalam matamu tidak bisa disembunyikan saat kamu menatap Wei Zifu dengan penuh perhatian. Aku tidak sedih, aku juga tidak marah ataupun cemburu. Hanya saja, dingin sudah menancapkan cakarnya kedalam hatiku, menyatu dengan keputusasaanku yang semakin meningkat.

Perlahan, aku mulai percaya apa yang pernah dikatakan oleh ibuku: semakin kamu mencintai, semakin kamu menuju kehilangan.

Dan aku - aku sudah kehilanganmu.

Lament at Changmen PalaceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang