Chapter 17

1.2K 120 30
                                    

A/n: Sebelumnya mau ngasih tahu kalau nama belakangnya Kwonho salah satu member 'Padding' squad dari Jimin, Kai, Timoteo, Sungwoon, Taemin, itu Ryu gak tau marganya. Jadi anggap aja dia marganya Jung Kwonho, sodara kembarnya Jung Eunso yang jadi chara OC di cerita ini. Semoga tidak membingungkan ya.

Flashback On

Persahabatan Lee Taemin, Kim Monkyu(Timoteo), Kim Jongin, Jung Kwonho beserta adik kembarnya Jung Eunso telah berjalan semenjak sd. Mungkin karena umur yang tidak jauh berbeda dan hobi yang sama yaitu menari serta bermusik membuat mereka berlima menjadi sangat akrab apalagi mereka selalu satu kelas. Hal ini membuat persahabatan yang terjalin begitu erat, bahkan mungkin seperti keluarga.

Taemin beserta Timoteo sudah masuk SM Ent. pada saat kelas lima. Jongin awalnya tidak termotivasi menjadi idol walau kedua sahabatnya sudah menjadi trainee, namun berkat rayuan sang ayah yang akan memberikan PS keluaran terbaru yang diimpikannya, membuat Jongin kecil pun mengikuti audisi saat kelas 6 sd dan lolos seleksi.

Tinggallah kembar Jung itu yang memilih untuk tidak masuk agensi. Mereka berdua beralasan bahwa menari serta bernyanyi merupakan sebuah hobi, bukan untuk di jadikan pegangan untuk mencapainya di masa depan. Meskipun begitu, Jongin, Taemin serta Timoteo menghormati keputusan mereka berdua.

Dalam masa SMP pun mereka mendapat teman tambahan berupa Park Jimin serta Ha Sungwon. Bertemu di sebuah acara lomba dance, dan entah bagaimana akibat mengenal Taemin yang mengenalkan geng nya membuat grup ber tujuh pun terbentuk seketika.

Persahabatan itu berjalan lancar, namun suatu hari ungkapan tiba-tiba dari Eunso menjadi awal mula goncangan persahabatan terjadi.

"Aku gay"

Semua yang awalnya saling mengobrol dan bercanda membeku seketika. Raut tidak nyaman terlihat dari semua orang. Terutama sodara kembarnya.

"Dan aku menyukaimu" Eunso berkata sambil menatap Jongin yang berada di sampingnya.

Pemuda yang mendapat pernyataan cinta mendadak itu hanya bisa terkejut. Ia menatap intens ke arah mata Eunso, dan menemukan bahawa pria ini tidak sedang bercanda. Membuatnya bingung seketika.

"Eunso-"

"Maaf jika ini membuat kalian tidak nyaman, aku hanya ingin jujur"

Perkataan itu membungkam semua orang di sana. Yang lain bertatapan kecuali Jongin yang masih tidak mengerti dengan keadaan, Kwonho meneguk ludah serta Eunso yang menunduk.

"Aku pulang duluan ya"

Masih hening.

Eunso bangkit berdiri, namun perkataan Taemin malah menambah panas suasana. "Tidakkah kau berlaku kasar dengan pergi begitu saja?"

Namja manis ini mengerjap ketika nada dingin itu terlontar. Sedikit tersingung memang tapi ia mengerti.

"Aku-aku hanya..." bibirnya bergetar hebat. Pandangannya mulai tak fokus tidak ingin menatap mereka.

"-takut akan reaksi kalian"

BRAK!

Gebrakan itu membuat semuanya terlonjak kaget. Pelakunya bukan Taemin, tapi malah Sungwoon.

Pemuda bermarga Ha menatap marah.

Eunso hanya bisa meringis perih melihat ekspresi itu. Walau ia tahu akan seperti ini, tapi tetap saja terasa menyakitkan. Apalagi dari orang yang kau anggap sebagai saudaramu.

"Bagaimana mungkin-" Sungwoon mengeleng pelan. Matanya kini memancarkan terkhianati.

Eunso menahan nafas. Ia menyiapkan diri, dari makian atau hinaan yang mungkin terlontar.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 22, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang