Yoongi dan eunbi sudah berada dekat papan tulis, dan menjadi pusat perhatian teman sekelasnya
"Apa yang kalian obrolkan!" Tanya ssaem tegas
"Uh... tidak penting juga ssaem" tutur eunbi
"Tidak penting tapi diobrolin! Angkat kaki kalian! Dan tangan eunbi taruh ditelinga yoongi, begitupun sebaliknya" Ucap ssaem
Membuat mereka menurut sebelum hukumannya bertambah
"Apa ini?" Ucap ssaem saat melihat sepasang cincin dijari yoongi dan eunbi
"Uh ini.. ini.. sebagai tanda sahabat ssaem" ucap yoongi sedikit gugup
"Kemarikan! Kau itu namja yoongi, tidak pantas juga memakai cincin.. kalau kau sudah tunangan mah tidak apa-apa.. kemarikan" ucap ssaem
"Jangan ssaem.. ssaem mau hubungan persahabatan kita hancur?" Cegah eunbi
"Dan ssaem mau setiap hari aku dan eunbi berantem lalu masuk ruang BK setiap hari?" Ujar yoongi
"Cih sahabat ya sahabat! Tidak ada bedanya dengan cincin itu.. kemarikan!" ucap ssaem
- -
"Hyung, lihatlah, mereka bahkan mempertahankan cincin pertunangannya" bisik namjoon pada seokjin
"Iya, tidak mau mencintai tapi menerima pernikahannya dan pempertahankan cincinnya.. ck" seokjin terkekeh
- -
"Ssaem.. aku janji, setelah ini tidak akan pakai cincin lagi.. kumohon, jangan diambil ne" yoongi memohon membuat teman sepermainannya menahan tawanya dan juga eunbi ikut menahan tawanya, baru pertama kali yoongi memohon dengan memasang muka so cute..
"Aish.. baiklah" ucap ssaem membuat yoongi tersenyum menunjukan deretan giginya
. .
Ini adalah pelajaran olahraga bagi kelas XII-A
"Hari ini ssaem tidak ada praktek, jadi kalian bebaa ingin bermain apa saja" ucap namjoon sebagai ketua kelas
"Yak! Kau jung eunbi! Apa kau bisa bermain basket" ucap yoongi yang memainkan bola basket bermaksud menantang eunbi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.