001

3.3K 302 82
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

Happy reading 💜


Pagi ini jieun terlihat sedang sibuk didapur membuat sarapan untuk suaminya jungkook, meskipun jungkook tidak pernah menyentuhnya sama sekali namun ia tak pernah lelah untuk membuatkan sarapan sebelum jungkook berangkat kekantor, sedangkan dia??? entahlah semenjak menikah! jieun bahkan tidak pernah lagi keluar rumah.  bekerja??? Jieun sangat ingin bekerja namun Ayahnya mengatakan untuk tetap dirumah menjadi istri yang baik untuk jungkook, tidak perlu bekerja karna kebutuhanmu semuanya telah terpenuhi dan pemikiran ayahnya sama persis dengan pemikiran mertuanya hingga ia harus pasrah menurutinya.

Sejujurnya jieun sangat ingin bekerja, ingin bertemu dengan orang orang baru karna ia sangat bosan berada dirumah, bayangkan saja setelah jieun lulus kuliah kemarin ia langsung dinikahkan oleh orang tuanya, jika yang dinikahkan orang yang mencintainya tentu tidak jadi masalah, ini ia bahkan harus berbicara dengan jarak 3 meter.

"Huffttt, aku lelah, apa aku harus begini seumur hidupku, hmm yakk lee jieun kau memikirkan apa?, sudah tentu ini adalah tugasmu sebagai seorang istri" ucapnya dengan sedikit menyeka keringat dipelipisnya, tidak lama kemudian ia melihat jungkook keluar dari kamarnya ia pun segera menghampirinya.

"Eoh, kamu sudah siap, ayo sarapan dulu" ucapnya yang kemudian dengan cekatan ingin  mengambil alih tas jungkook.

"Hey kau, menyingkir dari hadapanku" ujar jungkook seraya mendorong tubuh jieun hingga membuatnya terjatuh

"a... aku.. Hanya ingin membantumu" ucapnya dengan sedikit takut menatap jungkook dan mencoba untuk menahan tangisnya agar tidak tumpah didepan pria itu

"Hanya apa?? Bukankah sudah kuperingatkan jangan mendekatiku apalagi menyentuhku, apa kau lupa itu!!! "

"m..... maafkan aku" ucap jieun menunduk

"Maaf ,maaf dasar bodoh!! aughh mengapa aku harus menikahi gadis bodoh sepertimu!!!" Ucapnya kemudian meninggalkan rumah menuju kantornya

Sepeninggalan jungkook,  air mata yang sedari tadi ditahannya akhirnya mengalir begitu saja membasahi pipinya, ia melihat tangannya yang sedikit memar akibat benturan tadi ketika jungkook mendorongnya.

"Aku tidak mencintainya tapi kenapa aku merasa sangat sakit dengan sikapnya yang selalu mengacuhkanku 😭😭😭"

"Jeon jungkook tidak bisakah kamu bersikap baik padaku, 😥"

-

"Dasar gadis bodoh" umpat jungkook yang baru saja sampai dikantornya dan saat ini tepat berada diruangannya

Please Love Me!!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang