10

1.1K 185 18
                                    


Langit sudah sepenuhnya gelap saat pria bertubuh tinggi itu memasuki rumahnya. Dia memang sengaja pulang larut malam untuk menghindari Shin Hye, dia tidak ingin bertemu dengan Shin Hye setelah kejadian tadi siang. Sejujurnya dia tidak ingin bertemu bukan karena tidak merindukan gadis itu, dia hanya merasa sangat bersalah dengan apa yang telah terjadi ditambah lagi dengan apa yang Do Ji ceritakan padanya tentang keadaan Shin Hye setelah dia pergi. Tapi dia bisa apa? Nasi sudah menjadi bubur, dia memang harus melakukan hal itu agar Shin Hye bisa hidup dengan baik tanpa dirinya, saat dia bahkan tidak tahu kapan dia akan bisa berjalan lagi. 

Yong Hwa menghela napas panjang saat akan membuka pintu kamarnya, dia takut menemukan gadis itu belum tidur dan itu berarti dia harus mengeluarkan kata-kata kasar dan menyakitkan itu dari mulutnya. Dia tidak suka hal itu, dia tidak suka mengatakan hal-hal yang dia tahu hanya akan menyakiti Shin Hye.

“Kau sudah pulang?” sebuah suara mengagetkannya, membuat Yong Hwa menoleh kebelakang dan menemukan sosok Byung Hun sudah berdiri di belakangnya. “Kajja ikut appa, ada yang perlu appa bicarakan denganmu.”

Byung Hun mendorong kursi roda Yong Hwa menuju halaman belakang, tempat yang dulu sering mereka berdua gunakan untuk menikmati udara malam saat mereka sama-sama tidak bisa tidur, “Appa sudah mendengar semuanya dari Do Jin,” ujar Byung Hun memecah keheningan yang sebelumnya tercipta diantara mereka saat mereka tiba di halaman belakang. “Kenapa kau ingin menceraikan istrimu?”

Yong Hwa menghela napas panjang, memandang halaman luas di depannya dengan pikiran yang sepenuhnya dipenuhi tentang rasa bersalahnya pada Shin Hye. “Karena aku ingin dia bahagia appa.” jawab Yong Hwa lemah, keputusannya mungkin bisa saja membuat Shin Hye bahagia tapi bagaimana dengannya? Bagaimana dengan hidupnya setelah Shin Hye meninggalkannya nanti?

“Apa kau yakin hal itu akan membuatnya bahagia?”

“Aku yakin,”

“Apa yang membuatmu yakin kalau Shin Hye akan bahagia kau melakukan semua ini?”

Yong Hwa diam, dia tidak tahu harus menjawab apa. Dia memang tidak yakin dengan keputusannya saat ini tapi Shin Hye berhak bahagia dan satu-satunya cara adalah dengan melepaskannya, membiarkannya pergi dari kehidupannya.

“Lalu bagaimana denganmu? Apa kau akan bahagia kalau Shin Hye meninggalkanmu?”

Byung Hun tersenyum melihat Yong Hwa yang kini tengah dirundung kebimbangan, dia sudah menduga kalau Yong Hwa tidak akan pernah bisa bahagia kalau bukan bersama Shin Hye, tapi kenapa anaknya itu begitu bodoh sehingga mau melepaskan kebahagiaan terbesarnya begitu saja? Perlukah dia mengambil alih seperti dulu agar Yong Hwa mau mengatakan perasaannya yang sebenarnya pada Shin Hye?

“Dia tidak mencintaiku appa.” jawaban itulah yang akhirnya keluar dari mulut Yong Hwa, jawaban yang sejujurnya juga membuatnya sangat sakit saat ini.

“Apa kau pernah menanyakan perasaan Shin Hye padamu saat ini?” Yong Hwa menggeleng lemah. “Kalau kau tidak pernah menanyakannya bagaimana mungkin kau bisa mengambil kesimpulan seperti itu?” Byung Hun menatap Yong Hwa tajam.

Selama ini dia sangat bersyukur memiliki seorang anak seperti Yong Hwa tapi sekarang dia mengurangi tingkat kesyukurannya itu ketika menyadari betapa bodohnya Yong Hwa tentang masalah percintaannya. Apa dia memang harus turun tangan seperti dulu? Kalau memang itu diperlukan sepertinya dia akan melakukannya lagi.

“Kalau kau yakin dia yang bisa membuatmu bahagia kau harus mempertahannya bagaimanapun caranya, jangan sampai kau menyesal setelah dia pergi dari kehidupanmu Yong.”

Yong Hwa lagi-lagi diam, dia tidak tahu harus menjawab apa, dia tidak tahu harus mengatakan apa saat ini karena hatinya bimbang dengan semua yang terjadi. Haruskah dia menanyakan perasaan Shin Hye padanya? Tapi bagaimana kalau Shin Hye mengatakan yang sebaliknya dan bertahan dengannya hanya karena kasihan dan berhutang budi? Dia tidak mau semua itu terjadi, dia tidak mau hal itu yang dikatakan Shin Hye padanya saat dia menanyakan. Ketakutan-ketakutan itulah yang membuatnya tidak bisa menanyakan perasaan Shin Hye padanya saat ini, takut kalau semua itu benar.

✔(Repost) Trapped in You (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang