Cuci otak.
Pikiranku teralihkan pada Jonghyun.
Sosok kakak kandung Jaehwan yang ternyata berada dipihak Minhyun.
Cih.
Rubah kutub itu benar-benar licik!
Dan jangan lupakan si burung hantu nya yang ternyata anggota gelap FBI.
Aish!!
"Hyung semua ini akan berakhirkan?" Lirih Guanlin.
Aku mendengar nada ketakutan disana.
"Aku bukan Tuhan yang bisa menentukan takdir manusia tapi... Nasib bisa diubah, mungkin rantai kematian tidak akan bisa dihindari tapi aku yakin jika kita menangkap Minhyun dengan bukti ini, kita semua bebas dari belengu itu."
Guanlin mengangguk.
Matanya menyiratkan kekhawatiran.
Hei, bung..
Jika berhasil nanti, jagalah Jaehwan untukku.
Aku merasakan bila ada sesuatu yang buruk akan menimpaku dalam waktu dekat.
Nafasku tercekat.
Jonghyun?
Mobil belum berhenti sempurna tapi Guanlin sudah membuka pintunya lalu turun.
Aish, anak itu!! Dia takut mati tapi menantang maut!
See? Sekarang dia menarik tubuh Jonghyun kemudia memukulinya.
Setelah memarkirkan mobil, aku segera turun dengan amplop coklat dalam dekapanku.
Ku lerai mereka sebelum ada yang kehilangan nyawa lagi.
"Yak! Guanlin!! Berhenti! Jangan begini!!" Teriakku.
Guanlin meludahi wajah Jonghyun yang mulai lemas dibawahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Goodbye Summer [ END ]
FanfictionKetika peristiwa dimasa lalu menyeretmu menuju lubang neraka. Apakah ada harapan untuk mencegahnya?