Nothing without you

483 85 21
                                    

Setelah peristiwa kemarin, Jaehwan agak menjauhi Daniel. Bukan hanya membuatnya kaget, tapi perilaku Daniel yang semakin hari semakin aneh selalu menimbulkan tanda tanya dibenak Jaehwan.

Sedikit informasi, ia tidak sengaja membaca buku catatan Daniel yang terbuka diatas meja belajar lelaki itu. Betapa terkejutnya ia mengetahui suatu fakta yang belum ia ketahui secara pasti tentang pemuda yang bertunangan dengannya.

Pikiran Jaehwan melayang entah kemana. Ia menopangkan dagunya diatas meja Kantin.

'Ada apa sebenarnya?'

"Mau sampai kapan melamun disini hyung?" Jaehwan terlonjak dari tempat duduknya.

"Mau sampai kapan melamun disini hyung?" Jaehwan terlonjak dari tempat duduknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Guanlinie!"

Guanlin tersenyum melihat reaksi lelaki yang disukainya itu.

"Sendirian?"

Jaehwan mengangguk "Niel sedang dipanggil Ketua Yayasan"

Senyum pemuda Taiwan itu makin mengembang tak kala Jaehwan menepuk bangku kosong disampingnya.

"Ayo duduk"

Guanlin menopang dagu menatap wajah Jaehwan dari samping.

Suasana kantin yang tidak terlalu ramai membuat Guanlin leluasa menatap wajah yang mampu mengeluarkan berbagai macam ekspresi lucu itu.

"Hyu--"

"Hwanie"

Senyum diwajah Guanlin sirna seketika saat melihat kedatangan orang yang selalu diwaspadai olehnya.

"Minhyun hyung!"

Minhyun tersenyum lembut sambil mengelus kepala Jaehwan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minhyun tersenyum lembut sambil mengelus kepala Jaehwan.

'Kenapa anak itu disini'

Mata rubah Minhyun melirik Guanlin yang memasang wajah datar.

"Kau sudah makan?"

Guanlin mendecih, ia bangun dari tempat duduknya lalu menarik tangan Jaehwan lembut.

"Hyung, temani aku ke perpustakaan--"

Greb.

"Hyung traktir, Hwanie"

Goodbye Summer [ END ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang