Setelah peristiwa kemarin, Jaehwan agak menjauhi Daniel. Bukan hanya membuatnya kaget, tapi perilaku Daniel yang semakin hari semakin aneh selalu menimbulkan tanda tanya dibenak Jaehwan.
Sedikit informasi, ia tidak sengaja membaca buku catatan Daniel yang terbuka diatas meja belajar lelaki itu. Betapa terkejutnya ia mengetahui suatu fakta yang belum ia ketahui secara pasti tentang pemuda yang bertunangan dengannya.
Pikiran Jaehwan melayang entah kemana. Ia menopangkan dagunya diatas meja Kantin.
'Ada apa sebenarnya?'
"Mau sampai kapan melamun disini hyung?" Jaehwan terlonjak dari tempat duduknya.
"Guanlinie!"
Guanlin tersenyum melihat reaksi lelaki yang disukainya itu.
"Sendirian?"
Jaehwan mengangguk "Niel sedang dipanggil Ketua Yayasan"
Senyum pemuda Taiwan itu makin mengembang tak kala Jaehwan menepuk bangku kosong disampingnya.
"Ayo duduk"
Guanlin menopang dagu menatap wajah Jaehwan dari samping.
Suasana kantin yang tidak terlalu ramai membuat Guanlin leluasa menatap wajah yang mampu mengeluarkan berbagai macam ekspresi lucu itu.
"Hyu--"
"Hwanie"
Senyum diwajah Guanlin sirna seketika saat melihat kedatangan orang yang selalu diwaspadai olehnya.
"Minhyun hyung!"
Minhyun tersenyum lembut sambil mengelus kepala Jaehwan.
'Kenapa anak itu disini'
Mata rubah Minhyun melirik Guanlin yang memasang wajah datar.
"Kau sudah makan?"
Guanlin mendecih, ia bangun dari tempat duduknya lalu menarik tangan Jaehwan lembut.
"Hyung, temani aku ke perpustakaan--"
Greb.
"Hyung traktir, Hwanie"
KAMU SEDANG MEMBACA
Goodbye Summer [ END ]
FanfictionKetika peristiwa dimasa lalu menyeretmu menuju lubang neraka. Apakah ada harapan untuk mencegahnya?