{Pulang kampung}

55 10 0
                                    

Kamu lagi menikmati hari libur kuliahmu. Ayahmu menelpon tadi pagi, keluarga di rumah tau kamu lagi libur dan mereka ingin kamu kembali ke negara asal untuk berlibur dengan mereka.

Rencananya kamu kembali hari ini tapi nanti malam, pesawat terakhir. Dari tadi kamu hanya sibuk mempacking barang yang akan di bawa nantinya.

Sayangnya hari ini Baekhyun lagi nggak ada di korea. EXO-CBX mengelar konser jepang terakhir mereka di Osaka.

Kamu berusaha menghubungi Baekhyun dari tadi. Tapi tidak ada jawaban. Sudah berkali kali juga kamu menghubungi Chen dan Xiumin, tapi sama saja.

Hampir semua member yang kamu telpon tidak di jawab. Akhirnya kamu putuskan untuk ke Viva polo untuk menemui mama Park. Semoga saja ia ada di sana.

"Permisi..," ucapmu pelan saat membuka pintu masuk Viva polo.

"(Yn)! Ada apa sayang?" Tanya mama Park saat mengetauhi kamu masuk.

"Mau pamit aja ma. Nanti pesawat terakhir (Yn) pulang ke INA," jawabmu.

"Kenapa sayang? Tapi kamu bakalan kembali lagi kan?"

"Iya, kalau libur aku undah selesai. Pasti aku akan kembali. Aku sangat merindukan ayah dan ibu."

Mama Park mengelus punggungmu. Sepertinya ia mengerti sekarang. Kamu akan menitip pesan ke Mama Park untuk memberitau Chanyeol, karena ponsel Chanyeol dari tadi tidak aktif.

"Ma, titip pesan ke Chanyeol ya. Dari tadi (yn) ngehubungi dia terus nggak ada jawaban," katamu.

"Iya nanti mama kasih tau Chanyeol. Kamu mau makan dulu?" Tawar mama Park ke kamu.

"Maaf ma. (Yn) harus segera ke Airport. Soalnya takut macet nanti, jadi diawali deh."

Mama Park mencium keningmu. Kamu langsung memeluknya, "Makasih ya ma," lirihmu.

"Iya. Kamu hati hati ya! Kalau ada apa apa telpon mama langsung. Okey?"

"Siap."

***
Akhirnya kamu sudah berada di negara kelahiranmu. Kamu sudah tidak sabar untuk bertemu dengan keluargamu.

Hari ini yang menjemputmu adalah Riko, sepupumu yang seumuran denganmu. Kamu sudah mengabari Baekhyun tapi dia tidak membalasnya. Mungkin dia sedang sibuk berlatih sekarang.

"(Yn)!" Panggil seorang pria dari kejauhan.

"Riko!"

Riko. Sepupumu sudah ada di sebrang sana. Kamu langsung berlari kecil menghampirinya.

"Kau benar benar berubah. Gaya rambutmu? Sungguh kau makin cantik," puji Riko yang membuatmu tersipu malu

"Bisa aja deh," katamu malu.

Riko mengajakmu berkeliling bandara, ini sudah kebiasaannya jika menjemput seseorang di bandara dia akan berkeliling sambil menjelajahi kuliner kuliner yang ada di bandara

Ditraktir sih senang. Tapi Riko sudah berkeliling, mulai dari starbucks hingga toko roti yang berjajar di bandara. Gimana nggak kenyakng sih.

"Kapan kenyang?" Tanyaku ke Riko yang sedang asyik memakan roti yang barusan dibelinya.

"Saat semua makanan disini aku beli!"

"Jika aku kembali duluan, apa tidak masalah?"

"Masalah. Jika kau hilang, mama mu pasti memarahiku habis habisan! Camkan itu!" Ucapnya yang membuatku menggelengkan kepala.

"Kalau begitu cepatlah!"

***

Kamu benar benar lelah hari ini. Jam 11 malam kamu baru pulang, mama dan ayahmu sudah menunggu sedari tadi. Katanya mereka sudah menghubungimu berkali kali, kamu ingat jika ponselmu habis baterai dan powerbank kamu lupa membawanya.

°EXO as your best friend°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang