Anak Jalanan Season 2

3

Haduhh masih gak bisa move on nih sama pasutri 😂😂 masih edisi baper baperan ya, yang julid, yang jahat biar jadi penonton dulu aja 😀😀.

Happy reading....

Pagi kembali menjelma sang Surya mulai melakukan tugasnya lagi untuk menyinari dunia. Pagi ini sedikit berbeda ada kebahagiaan yang tidak terkira dan tidak pernah terduga.

"Selamat pagi suamiku sayang ❤"

Cuuppp. Raya mencium kening Mondy yang masih enggan membuka matanya.

"Pagi juga istriku sayang ❤" Mondy terbangun dan mencium pipi Raya.

"Oh iya ini ada sarapan buat kamu, tapi seadanya ya soalnya kita kan belum pulang ke rumah" ucap Raya.

"Gak papa sayang, lagian besok kita berangkat"

"Berangkat kemana??"

"Ya Bulan madu dong sayang" ucap Mondy mencubit hidung Raya.

"Ihh sakit tau, maksud nya kita berdua gitu??"

"Ya iyalah berdua masa iya abah sama mamah di ajak nanti kapan bikin debay nya dong kalo mereka ikut"

"Debay??"

"Dede Bayi" Mondy menaikan alis matanya memberi isyarat.

"Mmm,,, nakal ya suami aku" balas Raya tersenyum.

"Biarin yang penting nakal nya sama istri aku"

"Ya udah kalo gitu kamu sarapan dulu, aku mau beres beres hari ini kita kan pulang"

"Enggak ah aku mau mandi dulu"

"Ya udah kalo gitu sana mandi! Bau tau"

"Bilang apa barusan?? Coba ulangi lagi?"

"Bau tau" Raya berlari dikejar oleh Mondy lalu jatuh di tempat tidur bersamaan.

"Kena kamu ya, enak aja bilang aku bau! Aku mandi dulu ya sayang" Mondy kembali mencium bibir Raya lalu berlari menuju kamar mandi.

Disisi lain Boy dan anak anak AJ sudah siap untuk kembali ke Jakarta namun sebelum itu mereka menemui Raya dan Mondy terlebih dahulu.

"Kamu kenapa Rev?" tanya Boy saat melihat wajah Reva begitu pucat.

"Aku gak papa ko Boy, cuma sedikit pusing aja"

Boy memegang tangan Reva. "Ya ampun Rev, badan kamu panas banget pasti kamu kecapean deh"

"Ada apa Boy?" tanya Alea saat melihat Boy bersama Reva.

"Reva sakit Le, badannya panas banget"

"Coba gue periksa dulu ya" Alea mengeluarkan Stetoskop dari dalam tasnya lalu memeriksa Reva.

"Gimana Le??" tanya Boy.

"Bentar gue cek suhu badannya dulu ya" Alea menggunakan thermometer untuk mengetahui suhu badan Reva.

"38°C fix dia demam tinggi Boy dan kayanya dia gak akan kuat buat pulang hari ini"

"Ya ampun Rev, maafin aku ya pasti kamu kecapean ya"

"Aku gak papa ko Boy, cuma butuh istirahat sebentar aja"

"Boy Reva harus dibawa ke rumah sakit soalnya gue gak ada obatnya"

"Ya udah kalo gitu kita bawa Reva ke rumah sakit ya"

Boy menggendong tubuh Reva dan membawanya ke rumah sakit menggunakan Taxi karena mereka tidak membawa mobil.