Bokuto POV
Ledakan tadi membuat semua yang berada di labolatorium panik, dari balik kaca aku dapat melihat beberapa peneliti dan pengawas berlari ke arah pintu keluar, tapi tetap saja percuma, pintu itu sudah tertutup oleh reruntuhan atap.
Ledakan itu adalah tanda dari Hiro untuk segera keluar dari tempat yang mengurung ku ini, tapi aku tidak bisa keluar dari tempat ini sekarang. Bagaimana aku bisa keluar jika mata dengan manik hijau itu terus menatapku dengan tajam.
"Aku tau kau bisa keluar dari ruangan kaca itu." pemuda pemilik manik yang ku akui indah itu berkata dengan nada datar nya, bahkan saat dua berbicara dengan nada datar sekali pun dia tetap terlihat sempurna. Eh? tunggu sebentar? BAGAIMANA DIA TAU?!.
"Muka mu terlihat memucat, jadi aku benar?" Pemilik manik yang indah itu bertanya lagi, Tadi dia cuma menebak?! Oh astaga aku sudah sangat panik tadi! Baiklah baiklah tetap tenang, "Kenapa kau tidak menebak saja, apakah aku bisa keluar atau tidak?" aku berucap kepada pemuda itu sambil tersenyum, "Sudah lah itu tidak penting, keluarlah jika kau ingin keluar, oh iya aku belum mengenalkan diriku. Aku Akaashi keiji kau bisa memanggil ku Akaashi." pemuda bernama Akaashi itu duduk dengan tenang di kursi nya, seolah ledakan tadi tidak menggangu nya. Dia menarik juga ternyata!
Bokuto POV end
Sugawara POV
"Hey, Apa kau Sugawara Koushi?", suara itu mengagetkan ku, aku menoleh untuk melihat siapa yang menyebut nama ku itu, "Sawamura Daichi, benar?" Aku membalas ucapan pemuda itu sambil membalikan tubuh ku ke arah pemuda dengan potongan rambut cukup pendek itu, "Ya, kau benar, aku Sawamura Daichi, salam kenal Sugawara" Daichi tersenyum, "Salam kenal juga." Ku balas senyuman nya dengan ramah, aku tidak tau harus bersikap bagaimana saat melihat seorang mutan di depan ku.
"Kau mau ikut dengan ku? Teman-teman mu yang lain juga akan ada di sana" Daichi berkata sambil menjulurkan tangan nya ke arah ku, "Teman -teman? maksud mu Yukio, Ennoshita dan Akaashi" Aku bertanya pada nya dengan sedikit ragu, "Ya, mereka bertiga, Nishida Yukio,Ennoshita Chikara, dan Akaashi Keiji" balas Daichi. Apa aku harus percaya pada nya?
Sugawara POV end
Yukio POV
Natsune Hiro, dan Oikawa Tooru. Dua mutan yang sedang berargumen di tengah kekacauan ini, sungguh rasa nya menyebalkan melihat mereka, aku merasa seperti boneka yang hanya melihat mereka tanpa melakukan apa apa.
"Ah, aku hampir lupa, Nishida Yukio, kau mau ikut dengan kami?" Dengan tiba-tiba Natsune menoleh dan bertanya padaku, rasa nya jantungku mau lepas dari tempat nya saat dia tiba-tiba menoleh seperti itu. Eh? Tadi dia bertanya apakah aku mau ikut dengan mereka?
"Apa Keuntungan nya aku ikut dengan kalian?", tentu saja jika alasan nya tidak jelas aku akan menolak nya.
"Teman-teman mu akan ikut dengan kamu, Akaashi keiji, Sugawara Koushi, dan Ennoshita Chikara." Kali ini Oikawa-san yang menjawab."Bagaimana aku bisa mempercayai kalian?" Aku bertanya dengan hati yang sedikit ragu, 'Yang benar saja, tidak mungkin, Sugawara-san dan yang lain nya mengikuti para makhluk ini.'
"Mereka akan ikut, aku yakin itu" Natsune menjawab sambil menatap mata ku, aku membalas tatapan mata Natsune dengan pandangan tajam, mencoba mencari kebohongan dari sorot mata nya, namun nihil, mata nya terlihat tidak berbohong sama sekali.
Seperti nya dia bisa di percaya..
TO BE CONTINUE....
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕄𝕦𝕥𝕒𝕟 • 𝐇𝐚𝐢𝐤𝐲𝐮𝐮
Fantasy𝙽𝚒𝚜𝚗𝚒𝚍𝚊 𝚈𝚞𝚞𝚔𝚒𝚘 𝚖𝚎𝚛𝚞𝚙𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚠𝚊𝚗𝚒𝚝𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚊𝚛𝚞 𝚋𝚎𝚔𝚎𝚛𝚓𝚊 𝚍𝚒 𝚜𝚎𝚋𝚞𝚊𝚑 𝚕𝚊𝚋𝚘𝚕𝚊𝚝𝚘𝚛𝚒𝚞𝚖 𝚋𝚎𝚛𝚗𝚊𝚖𝚊 𝙻𝚊𝚋𝚘𝚕𝚊𝚝𝚘𝚛𝚒𝚞𝚖 𝙲ʀѳ𝚠, 𝚈𝚞𝚞𝚔𝚒𝚘 𝚝𝚎𝚛𝚝𝚊𝚛𝚒𝚔 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚋𝚎𝚔𝚎�...