PERJODOHAN DINI

Iklas

Zaka masih memandang kedua orang di hadapannya dengan kesal. sedari tadi dia bertanya namun tak ada yg mau menjawab pertanyaannya.sebenarnya ia juga merasa bersalah terhadap Nirmala dan Syamsul karena ia telah membentaknya, baru kali ini ia membentak kedua sahabat adiknya namun mau di apalagi ia tersulut emosi apalagi saat ia mengetahui jika adiknya pernah di buat menangis itu adalah hal yg tak ia sukai.

"apa kalian masih mau diam dan tak ada yg mau menjawab pertanyaan Abang! "tegas Zaka

"A  Abang jangan marah, Nirmala takut tauu Bang kalo Abang marah kek gitu"ucap Nirmala takut,Syamsul ikut mengangguk.

sedari tadi keduanya diam bukan tak sanggup menjawab pertanyaan Zaka namun keduanya takut apalagi  tadi Zaka sempat membentak keduanya dan hal itu adalah bentakan pertama yg mereka dapat dari Zaka.selama ini Zaka tak pernah membentaknya walaupun mereka pernah berbuat salah namun Zaka hanya menegur mereka tapi hari ini berbeda.mereka tau jika Zaka marah itu melebihi galaknya ibu singa dan mereka tak mau itu terjadi.

"ok Abang Minta maaf,tadi Abang nggak sengaja ngebentak kalian. tapi Abang mau nanya Dimas itu siapa.?"tanya Zaka kembali.

Syamsul dan Nirmala cuman saling mandang satu sama lain dan memberi kode agar diantara mereka mau menjawab pertanyaan Zaka.mereka sama2 bingung bagaimana cara mereka harus menjelaskan kepada Zaka tentang Dimas dan Chia.

"Lah kok kalian malah diam lagi Sih,jawab pertanyaan Abang dulu.kalian jangan bikin Abang marah lagi yaa!"kata Zaka kesal

"em anu Bang Dimas itu..Nir lo aja yg jelasin deh"kata Syamsul menyenggol Nirmala

"Lah kok gue sih,lo aja ih yg jelasin."tolak Nirmala

"Nirmala tolong jawab pertanyaan Abang."pinta Zaka dengan tatapan horornya yg membuata Nirmala berdidik ngeri.

"dasar adek sama kakak hobinya suka banget melototin org gue colok tuh mata dosah nggak yaa?"batin Nirmala."iya Bang Nirmala jawab tapi Abang jangan potong ucapan Nirmala ya tunggu sampai ceritanya selesai baru Abang boleh ngomong ok."ucapNirmala pasrah yg di angguki Zaka.

"Ok,jadi gini Bang Dimas itu ketua kelas dan ketos di sekolah dia juga satu kelas bareng Aku dan Chia,mm sebenarnya Bang Dimas itu suka sama Chia dari kelas 10 sampai sekarang. Dimas cinta Chia tapi cintanya dalam diam dia nggak berani ngungkapin perasaannya sama Chia jadi dia cuman pendem perasaannya sampai keberaniannya muncul,dan sampe akhirnya dia tau kalo Chia di jodohin barulah dia ngungkapin perasaan."Nirmala menghela nafas. "fuuhh...awalnya Dimas bahagia karena Chia juga menyukainya.sama halnya dengan Dimas, Chia juga suka sama Dimas dalam diam,namun Chia nggak menerima Cinta Dimas karena Chia udah di jodohin .Chia nggak mau bikin tante Ratna kecewa dengan menolak perjodohannya.dan itu membuat Dimas kecewa dan frustasi,saking frustasinya sampe2 Dimas memohon ke Chia agar membatalkan perjodohannya dan dia yg akan datang melamar.tapi Chia tetap pada pendiriannya tidak menerima cinta Dimas walaupun Chia menyukai Dimas tapi tetap Chia lebih Cinta dan sayang tante Rana walaupun perasaannya harus ia korbankan demi kebahagian tante Ratna karena bagi Chia kebahagian tante Ratna diatas segalanya Bang"jelas Nirmala panjang lebar

"dan sekarang cowok itu datang di acara resepsi Chia."lanjut Syamsul

Mendengar penjelasan dari Nirmala dan Syamsul, Zaka kaget bukan main dan membulatkan matanya tak percaya akan keadaan adik semata wayangnya itu.ia berfikir betapa sakit dan hancurnya hati adiknya saat ini,Zaka fikir adiknya menerima perjodohan ini tanpa ada beban dan kendala.tapi itu semua salah,adiknya harus merasakan sakit dan merelakan cintanya demi kebahagian mama.

Zaka merasa bahwa adiknya itu sunggu luar biasa ia bisa mengambil keputusan yg dewasa walaupun umurnya baru 17 tahun."dek...sampe segitunya kah dirimu dek."batin Zaka