"Lo cantik" kata Deon tiba tiba yang membuat teman temannya diam tercengang. Sedangkan Alta dia tidak mempedulikan ucapan Deon. Dia hanya terus memakan makanan nya seolah olah Deon tidak mengatakan apa apa.
Deon yang merasa dicuekin kembali, dia memegang lengan Alta yang sibuk mengaduk makanan dan itu membuat kegiatan makan Alta terhenti
Alta melirik Deon dengan tatapan seolah olah bertanya 'Apa?'
Deon mengeluarkan sesuatu di tangan sebelah nya yang dari tadi ia sembunyikan di belakang punggung nya.
"Buat lo" kata Deon sambil menyodorkan sebuah bunga mawar dan sekotak susu putih pada Alta
Disisi lain suasana kantin seketika hening. Tidak ada kegaduhan yang terdengar disana. Semua nya sedang fokus pada sesosok pria yang sedang memberikan sesuatu kepada si wanita kutub ini.
Termasuk teman teman Deon dan juga teman teman Alta. Semua tercengang dengan hal yang dilakukan Deon tersebut. Ya kecuali teman teman Deon. Karna mereka kan memang dari awal sudah mengetahui jika Deon telah jatuh cinta pada wanita kutub
"Wih Deon ngasih bunga ke si kutub"
"Sumpah gue juga pengen kaya Alta"
"Gue mau juga anjir"
"Bangsat si Deon udah gercep aja ngegebet si kutub"
"Baper anying"
Itulah ocehan ocehan yang terdengar di telinga Deon walaupun tidak terlalu keras namun Deon masih tetap terdengar oleh Deon
Alta masih menatap Deon datar. Tidak ada tanda tanda yang terlihat oleh Deon untuk direspon oleh Alta.
Namun sampai pada akhirnya Alta melakukan sesuatu.
Alta melirik ke arah bunga dan susu putih tersebut kemudian beralih menatap Deon yang saat ini masih setia dengan tatapan datar nya. Kemudian Alta mengambil bunga dan susu tersebut lalu langsung berdiri dan beranjak meninggalkan Deon dan teman teman nya tanpa sepatah kata pun. Bahkan ia juga meninggalkan makanan nya yang belum habis.
Yah syg bgt lo mknan mubazir Al.. mndng buat author aja ya ga –Author
-_- -alta
Deon menatap kepergiaan Alta dari kantin dan melihat punggung Alta yang dibalut oleh jaket biru milik nya yang lama kelamaan sudah tak terlihat lagi oleh mata nya.
Disisi lain para sahabat Deon dengan sekuat tenaga menahan tawa nya yang mungkin sebentar lagi akan keblabasan untuk pecah ketika melihat ekspresi wajah Deon yang sedikit menganga plus mata yang membulat.
"Lebok sia tah di campakeun deui!" ucap Rafi menggunakan bahasa sunda kemudian langsung tertawa terbahak bahak
"Yang sabar Yon ini ujian" kata Babas sambil mengusap bahu Deon prihatin
KAMU SEDANG MEMBACA
My Perfect Girlfriend
Teen FictionAltareta fanya Brendaka. Jika ada kata lain yang lebih dari kata 'perfect', pasti itulah kata yg akan menggambarkan sosok wanita ini. Gadis menawan yang selalu mmbuat para pria tunduk akan pesonanya itu adalah gadis dambaan oleh seluruh kaum adam N...