Wanita Di Balik Cadar

Part 10

Di perjalanan hendak ke masjid aku melihat seseorang seperti sedang kesusahan. jadilah aku menyuruh Lula untuk menghampiri, sepertinya ada masalah dengan mobil orang itu.
Saat aku keluar dari mobil yang di ikuti Lula.

🍀🍀🍀

"Bapak.." aku kaget ternyata orang itu Pak Al dosen yang mengajar kelas ku siang tadi, aku segera menetralkan kekagetan ku. "Mobil Bapak bermasalah?" Tanya ku memastikan.

"Eh.. Umna.. bisa kebetulan ya ketemu disini." Tuturnya. "Jangan2 kita jodoh😆" (batinnya berbicara).

"Mobilnya bermasalah Pak?" Tanya ku lagi karena pertanyaan ku tadi belum dijawabnya.

"Eh.. iy nih bannya kempes. Oh ya kamu tau bengkel dekat sini? soalnya aku nggak tau daerah sini."

"Oh.. kebetulan sudah dekat Pak, tinggal lurus aja, namanya Bengkel Berkah." Sambil aku menunjukkan dimana arah bengkel tersebut yang memang sudah tak jauh dari tempat kami berdiri.

"Syukurlah.. terimakasih ya umna. Ngomong2 kalau di luar kuliah nggak usah terlalu formal sama aku panggil Al saja, nggak usah pakai embel2 Pak ya."

"Ehmm.. akan saya usahakan Pak."

"Tuh kan Pak lagi." Aku hanya tersenyum, untunglah aku memakai cadar jadi takkan kelihatan.

"Ehem.." ini suara Lula. Aku hampir lupa kalau ada Lula disamping ku.
Aku nyengir kuda ke arah Lula dan ia geleng2 kepala.

"Oh iy Pak, ini sahabat saya namanya Lula." Aku memperkenalkan. Sedang mereka saling menangkupkan tangan mereka didepan dada.

"Lula"

"Panggil saya Al saja."

"Ehmm.. ada yang bisa saya bantu lagi Pak?" Kulihat Pak Al memasang wajah tak senang, mungkin karena lagi2 aku berbicar formal dengannya.
"Kalau sudah tidak ada. Saya sama teman saya mau pamit segera." Imbuh ku karena belum ada tanggapan dari Pak Al.

"Ah.. iy silahkan. Terimakasih sudah membantu, hati2 di jalan."

"Assalamu'alaikum.." salam kami berbarengan.

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh."

🍀🍀🍀

"Bro.. lho kemana aja sih.. acara udah mau mulai nih." Tampaknya Raffa sedang menelfon seseorang.

"Sorry.. sorry.. gua lagi ada masalah tadi. Bentar lagi gua sampai ko."

"Ok.. gue tunggu.."

Tuutt.. tuutt..

"Gimana teman kamu udah jadi datang?" Tanya Zahra.

"Iya Kak.. tapi agak telat dikit."

"Tapi temen kamu nggak apa2 kan?"

"Alkhamdulillah nggak apa2 ko Kak."

🍀🍀🍀

"Na.. orang tadi itu dosen kamu yang baru itu ya? Gayanya kayak anak muda ya.."

"Iya dia dosen yang baru itu, Pak Al tipe orang yang gaul, dan emang beliau masih muda La.. 2 tahun lebih dari aku."

"What.."

"Sstt.. Lula lagi ada banyak orang jangan berisik deh, malu tuh diliatin banyak orang." Mereka telah sampai dimasjid dan sedang mendengarkan ceramah sang ustadz.

"Hehe.. maaf deh habis aku kaget tadi, btw keren yah udah ganteng, masih muda, cerdas lagi, udah gitu kayaknya dia Sholeh orangnya."

"Kita kan belum tau aslinya gimana La.. main ngejudge kalau dia itu sholeh. Tapi tetep husnudzon aja sih."