Kini nabilah sudah berada di rumahnya. Ve juga melody pun ikut bersamanya.awalnya nabilah protes namun ve terus memaksanya.kini melody akan tinggal dengan nabilah dan hari ini ve hanya menginap.
"Dek makan malam yuk" ajak ve pada nabilah yg sibuk membaca komik kesukaannya inuyasha.
"Gak" jawab singkat padat nabilah.
Ve pun mengisyaratkn sesuatu pada melody.
Melody yg mengerti pun mengambil nasi beserta lauk pauknya untuk nabilah.lalu ia menghampiri nabilah yg masih asik di sofa sambil membaca komiknya.
"Dek kakak suapin ya,kakak tau kamu suka gak mau makan malam kalo gak disuapin" ucapan melody sukses membuat nabilah menatapnya.
Nabilah bingung bagaimana melody bisa tau kebiasaannya.
Ya nabilah jika malam selalu tidak ingin makan.ia ingin makan apabila disuapi dan ve sudah tau itu hingga ia pun memberi tau melody.
Nabilah terus menatap melody hingga sebuah kenangan manis antara kakak adik terlintas di memory nya.
.
.
"Dek ayo makan malam"
"Gak kak"
Kriukkk
"Gak mau tapi lapar dasar dedek" nadila pun mengambil lauk pauk untuk nabilah.
"Ni makan" ucap nadila menyerahkan piring itu.
Nabilah pun menggeleng.
"Kenapa?kok gak mau?" tanya nadila bingung.
"Aku gak mau makan malam kalo gak disuapin kakak" ucap nabilah memamerkan gigi gingsulnya.
Nadila yg gemas pun mencubit kedua pipi nabilah pelan lalu di kecupnya.
"Manja banget sih dek" ucap nadila lalu menyuapi nabilah yg makan dengan lahap.
"Kalo makan dari tangan kakak serasa lebih enak dan kayak disuapin mama" ucap nabilah tersenyum.
Nadila pun tersenyum lalu mengusap rambut nabilah.
"Walau mama dan papa ninggalin kita.dedek jangan sedih ya disini masih ada kakak untuk dedek selamanya" ucap nadila.
Nabilah pun memeluk nadila.
"Ayu sayang kakak"
"Kakak juga sayang dedek"
..
Tesss
"Kakak..." lirih nabilah meneteskan air matanya.
Melody juga ve yg melihat itu pun terkejut.
"Dek..." ve pun langsung memeluk erat nabilah.
"Kak nadila dedek kangen" lirih nabilah masih di bawah sadar dan menangis.
"Dek hei sayang ini kak ve" ucap ve lirih mengelus rambut nabilah.
"Kakak jangan pergi kakak udah janji bakal ada terus buat dedek kak" ucap nabilah.
Tatapan nabilah terus pada melody seakan melody adalah nadila.ve pun melepaskan pelukannya dan menyuruh melody memeluk nabilah.
Melody pun memeluk dan mengelus punggung nabilah.
"Dek jangan nangis terus kak nadila pasti gak suka dedek kayak gini" ucap melody ikut menangis.
"Ayu kangen kakak..." begitu mengucapkan itu nabilah pun terus memangis di pelukan melody lalu tertidur.
Melody yg melihat nabilah tertidur pun membawanya dan merebahkannya di ranjang nabilah.
"Mel lo tidur sama nabilah ya" ucap ve.
"Iya ve gue juga ingin jaga nabilah.gue rasa nabilah bener bener terpuruk akan kematian nadila" lirih melody.
"Yaudah jagain nabilah ya mel.good night" ve pun keluar kamar nabilah.
Melody memandang wajah pucat nabilah.ia pun mengelus pipi nabilah.
"Selamat tidur sayang" lirih melody mencium kening nabilah dan ikut tertidur di samping nabilah.
To be continued
KAMU SEDANG MEMBACA
Voice the code breaker
Mystery / ThrillerMalas dekripsi baca aja langsung dijamin seru.✔